"Sepatu? Siapa yang datang?" Rea pun mendongkakkan kepalanya ke atas sembari melihat siapa yang kala itu ada di depannya.
"Om, maksudku, Pak!"
Ternyata, sosok pria yang Rea lihat kala itu adalah Allail. Allail tadi tak sengaja berpapasan dengan dirinya saat mau datang ke sekolah. Dia yang sudah mengantarkan Azeef terlebih dahulu itu pun terpaksa harus pulang kembali karena ada beberapa barang dan juga cacatan yang lupa dia bawa.
"Pak. Bapak buat apa di sini?" tanya Rea yang kala itu langsung bangun berdiri dan menampilkan senyuman manisnya pada Allail.
Allail pun terlihat memerhatikan celana di bagian kaki Rea yang sedikit kotor setelah berlari mengejar bus tadi.
Tanpa aba-aba, Allail pun langsung menunduk dan mengusap ujung celana Rea itu secara perlahan.
"Oh astaga, Pak! Apa yang Bapak lakukan?" Rea berusaha untuk mengehentikan apa yang kala itu Allail lakukan padanya. Dia sama sekali tak mengira bahwa Allail akan melakukan hal semacam itu padanya.