Xiao Yinning mengerutkan dahinya merasa tidak puas.
"Dia adalah ibuku, tolong kamu menghormatinya."
Yang benar saja. Wanita itu, Xiao Moli menghela nafas.
Setelah kamu menemukannya, kamu harus ingat bahwa dia hanyalah alat bagiku untuk memiliki anak. Dan jika aku sudah bosan, maka akan banyak yang menggantikan orang itu. Bahkan jika kamu mengirimnya ke tempat tidurku, itu hanya akan berfungsi untuk melampiaskan hasratku saja, tapi sayangnya aku tidak akan pernah menikahinya."
Xiao Yinning sama sekali tak membantah, kemudian dia berbalik sambil berjalan menuju pintu dan berkata dengan suara lirih.
"Nenek tidak akan membiarkanmu menikahi kekasih murahanmu itu, atau Ayah akan mati lebih cepat."
Dia berhenti di pintu, berbalik untuk melihat Xiao Moli dan berkata dengan serius.
"Kamu mungkin memiliki banyak wanita, tapi aku hanya memiliki satu Ibu dalam hidupku!"
Tidak peduli bagaimana respon Xiao Moli, dia tidak melihat ke belakang lagi dan langsung keluar dari ruang kerja.
Dengan meninggalkan Xiao Moli dengan wajah penuh keraguan.
Di ruang tamu, An Ziqi yang sudah mandi, berjalan mondar mandir dengan gelisah.
Ekspresi Xiao Moli tadi benar-benar menakutkan seperti ingin memakan orang, dia sangat takut jika anak itu akan dipukuli.
Melihat Xiao Yinning keluar, dia buru-buru menariknya untuk memeriksa, setelah memastikan dia baik-baik saja, dia lalu menghela napas.
"Baiklah, karena kamu sekarang baik-baik saja, aku akan pergi."
Dia tidak ingin tinggal di sini dan menghadapi pria yang mengerikan itu.
Mendengar An Ziqi yang ingin pergi, wajah Xiao Yinning mulai mengerut, mulutnya yang kecil tertutup rapat, dan air mata berlinang di mata besar yang seperti anggur hitam itu.
"Ibu, apakah kamu tidak menginginkanku?"
Ekspresi kecil yang menyedihkan, karena takut akan ditinggalkan.
An Ziqi seketika merasakan sakit di hatinya, dan merasakan perasaan sebagai seorang Ibu.
An Ziqi pun lupa akan rasa takutnya. Dia maju lalu menghampiri Xiao Yinning dan berkata dengan sedih. "Bagaimana bisa aku tidak menginginkanmu? Aku telah berjanji untuk menjadi Ibumu."
"Yah, aku mengerti, Ibu pasti tidak menginginkanku."
Xiao Yinning berkata sambil tersenyum.
Astaga, kenapa takdir ini berubah begitu cepat?
Dalam diam An Ziqi memutar bola matanya,
"Apakah masih ada kesempatan untukku menarik kembali apa yang baru saja aku katakan?"
Xiao Yinning mengulurkan jari kelingkingnya dan mengucapkan perjanjian, "Ibu, kita tanda tangani kontrak. Jika kamu melanggarnya, sebagai ganti rugi kamu harus membayarku lima juta yuan."
Hah, lima juta!!!
An Ziqi tersenyum kecut, "Yinning sayang, Ibu hanya bercanda."
"Aku tahu, Ibu sekarang tidak bisa nakal lagi." Xiao Yinning mengatakannya dengan puas.
An Ziqi berkata dalam hatinya. Sebenarnya siapa anak di antara mereka berdua?
Xiao Moli terlihat keluar dari kamar dengan setelan jas.
Melihat keakraban dari sepasang ibu dan anak ini, dia menatap An Ziqi dengan hina.
Wanita bodoh ini, memperlakukan Xiao Yinning sebagai anak biasa, padahal dia yang membuatnya mendapatkan uang.