Daren semakin resah dengan desiran layaknya setrum yang menjalar di tubuhnya.
"Oh, God! Please help me," gumamnya sembari menatap tubuh Natasha yang tanpa sadar, seakan-akan pasrah itu.
Sejenak, Daren turun dari ranjang dan langsung membenahi posisi tidur Natasha. Dia menggeser kaki, menurunkan rok wanita itu dan menutupinya dengan selimut lagi.
Tak ingin terprovokasi oleh pikiran mesum saat berada di depan tubuh wanita itu, Daren lantas menuju toilet yang menyatu dengan kamar. Ia menuntaskan sendiri gelora yang timbul pada tubuhnya di toilet tersebut. Daren berharap Natasha tidak terjaga saat dirinya masih beraktivitas. Lebih dari sepuluh menit beraksi sendirian, akhirnya Daren merasa lega.
Daren menghela napas dalam saat keluar dari toilet. Ia lega saat menatap Natasha tidak bergeser dari posisi tidurnya sama sekali. Ia lantas menghempaskan tubuh lagi ke ranjang dan berusaha memejamkan mata.