"Lysa ... aku sedang bertanya padamu ...." Dia mengulang kalimatnya. Sekarang bangkit dari tempatnya, berdiri tegap, sejajar dengan dirinya. "Kau mengenal Mr. Tom?"
Setelah diam cukup lama untuk berpikir dan memberi jawaban apa kiranya yang paling tepat dia akhirnya memutuskan untuk menggelengkan kepalanya. Mencoba untuk melengkungkan senyum di atas bibirnya senatural mungkin.
"Kau yakin kalau kau tidak mengenal dia?" Ternyata itu tidak membuat roomi percaya begitu saja, dia berharap kalau dirinya mendapatkan anggukan kepala atau jawaban iya darinya.
"Untuk apa aku mengenal pria asing seperti dia? Ini juga baru pertama kalinya aku melihat fotonya," jawabnya. Sumpah demi apapun dia berusaha untuk menyembunyikan kekhawatiran yang ada di dalam hatinya.
Tom, tentu saja dia mengenal sosok pria itu. Pria malang yang pada akhirnya harus ditembak mati sebab kesalahan yang tidak benar-benar dilakukan olehnya.
