Arvin pikir Elza begitu karena lelah
Kaira hampir mencoba semua permainan. Jika tak dicegah oleh Arvin.
Jadi mereka hanya mengambil beberapa saja.
Kini pandangan gadis itu mengarah ke atas di mana bianglala raksasa tengah berputar membawa para penumpangnya.
Matanya sekali lagi berbinar-binar.
Ia menunjuk pada Elza.
"Kak peri, Itu apa?" ujarnya menunggu jawaban.
Elza ikut menegadah, mengingatkannya tentang kenangan lampau, itu saat ia masih SD, ia naik bianglala bersama kakaknya juga mamanya. Itu terkahir kali ia naik. Selama ini belum pernah lagi.
"Kaira mau naik itu?" tanyanya menawarkan.
Anggukan kecil seketika lolos. Tentu saja Kaira mau melakukannya, lagi ia menanyakan hal tadi karena memang menginginkan untuk berada di sana.
Untuk sejenak Arvin terdiam. Ini mengingatkannya tentang mantan pacarnya yang dulu. Julia, gadis itu suka naik bianglala.
"Kak?" panggil Elza membuyarkan lamunan Arvin.