Chereads / Perempuan Tanpa Impian / Chapter 51 - Pesan Singkat Randi

Chapter 51 - Pesan Singkat Randi

"Jadi, kamu mau?" tanya Panji sekali lagi. Untuk memastikan apakah telinganya salah dengar atau dirinya yang memang sedang berhalusinasi.

"Iya, aku mau. Aku mau nikah sama kamu, jadi istri kamu. Jadi pendamping hidup kamu."

Tidak ada yang bisa Panji lakukan selain tersenyum lebar hingga memperlihatkan giginya. "Terima kasih."

"Sama-sama."

Hening sesaat, sebelum Panji berdehem. Ia sedikit menegakkan punggungnya sebelum merogoh saku celananya hingga menimbulkan kerutan di dahi Laras. Sebuah kotak beludru berwarna merah adalah benda yang Panji keluarkan dari sakunya.

"Saya belajar dari kesalahan. Kemarin, saya memaksa kamu. Tapi sekarang, kamu mengiyakan. Jadi, saya nggak salah lagi bukan, kalau meminta kamu untuk mengenakan cincin ini?" Panji membuka kotak itu. Hingga terlihatlah sebuah cincin emas bermata satu.

"Di bagian dalam cincin ini, saya sudah ukirkan nama kamu." Panji berucap lagi sebelum menarik lembut tangan Laras dan menyematkan cincin itu di jari manis si perempuan.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS