"Noah?"
Noah merentangkan kedua tangannya seperti hendaka memeluk seseorang. Tentu saja orang yang ingin Noah peluk adalah perempuan yang saat ini berdiri di hadapan Noah.
"Hug me," kata Noah dengan senyum lebar di wajahnya.
Ariel yang mendengar hal tersebut tidak langsung memeluk Noah. Ariel melangkah maju sambil memegang erat ujung jaket yang dipakai Noah.
"Kamu ngapain di sini?" tanya Ariel dengan suara pelan.
"Mau ketemu sama kamu lah. Kenapa? Nggak boleh?" Noah kembali memberikan pertanyaan.
"Kamu nggak suka lihat aku ada di sini? Mau aku pergi keluar neger lagi?"
"Ck, enggak gitu maksud aku, Noah" Ariel harus menyetok kesabarannya ketika berbicara dengan Noah.
Sebelum Ariel lupa ia harus meminta maaf pada Marchel dan pemilik cafe karena ulah Noah yang sudah berbuat keributan.
"Lo kenal cowok itu?" tanya Marchel melihat Ariel yang sudah menghadap ke arahnya.
"Ya kenal lah. Gue cowoknya dia, bego" Noah sudah lebih dulu menjawabnya.