"Caca ayo temenin gue duduk di sana!"
Ariel menarik paksa tangan Caca supaya mau menemaninya menunggu Noah di depan gerbang SMA Pancasila.
"Gue udah susah payah ijin sama Xavier. Pokoknya hari ini gue mau pulang sama lo. Nggak sama Noah," kata Ariel.
"Iya Ariel cantik. Nanti gue bantu bilang sama Noah," ucapan Caca langsung dibalas senyum lebar di wajah Ariel.
Ada sekitar lima menit Ariel dan Caca menunggu sampai bel nyaring berbunyi dari dalam sekolah. Tidak lama setelah itu beberapa siswa mulai terlihat keluar dari gerbang sekolah.
"Waaaah! Caca lihat tuh, Ca!" seru Ariel sambil menunjuk salah satu siswa yang baru saja berjalan melewatinya.
"Jangan keras-keras, Riel. Bisa dikira orang gila," Caca berdecak pelan mendengar seruan Ariel yang tidak juga usai.
"Itu yang namanya Fath apa bukan sih? Sumpah ganteng banget!"
"Ih noleh coba orangnya!!!!"
"Iya lah noleh. Orang lo nyebut nama dia keras banget. Mirip TOA masjid tau nggak?"