"Maafkan aku, Tuan Putri Azaela. Bukan ini yang aku inginkan. Aku hanya ingin mengajakmu untuk melihat para pria tampan berkumpul. Serta berbagai benda antik yang indah. Percayalah padaku," ucap Lynne dengan wajah yang sangat merasa sangat bersalah.
Semua yang dia lakukan itu, hanya untuk memberikan hiburan yang menurut dirinya menyenangkan kepada Tuan Putri Azaela. Tidak ada sedikit pun berniat untuk membuat semua orang gempar seperti ini. Apalagi mengakibatkan Putri Azaela untuk menanggung semua hukuman, dari kesalahan yang sebenarnya tidak dia lakukan sama sekali.
Entah siapakah dalam yang berada di balik semua ini. Yang dengan mudahnya, bisa memanipulasi kebenaran yang terjadi, sesuai skenario yang dia inginkan. Mungkin seseorang yang memiliki kekuasaan, dan rasa benci terhadap Tuan Putri Azaela.