"Hari ini mau nonton nggak?," pesan masuk ke dalam ponsel Nao terlihat dari Rei.
Nao yang kala itu sedang asyik membantu mbok Yem memasak langsung tersenyum karena ajakan yang mendadak itu, terlebih ini adalah akhir pekan dan dirinya tidak kemana-mana.
Ponsel di raih dan Nao langsung membalas pesan Rei dengan cepat, kecepatannay melebihi motor yang sedang balapan mungkin. Pisau yang tadi sedang di genggam oleh Nao kini ia letakan di sebelah kentang yang sedang ia potong untuk dimasak oleh mbok Yem.
"Boleh, jam berapa?"
"Jam 2 siang, aku jemput, ya," balas Rei dengan cepat mungkin sama exictednya dengan Nao. Rencananya Rei akan mengajak Nao untuk menonton film horor yang baru saja keluar kemarin di bioskop.
Nao langsung mempercepat gerakan memotong kentang untuk segera bergegas ke kamarnya dan mencari baju yang pas untuk di pakai bertemu dengan Rei.
"Mbak, ini semuanya?," tanya Nao kepada mbok Yem karena dirinya sudah tidak sabar untuk bersiap bertemu dengan Rei.