"Juuken!" Aki dan Hawks menyerang Naga itu dengan menggunakan telapak tangan yang dapat menyebabkan kerusakan internal dan juga mampu merusak sistem aliran Sihir pada tubuh lawan.
"Garghhhhhhhh" Naga itu seketika langsung terpental dan pingsan tidak dapat berdiri lagi.
"Kau boleh juga Aki" ucap Hawks dengan memukul pundak Aki dengan keras.
"Kau juga Hawks" jawab Aki dengan memukul pundak Hawks dengan keras juga.
"Ahahahahahahaha" mereka memukul balik dan bertengkar.
"A-ano... T-terima kasih telah menyelamatkanku" ucap gadis itu dengan malu malu.
"Hmmm?" Aki dan Hawks menghentikan pertengkarannya.
"Ah tidak apa apa" jawab Hawks.
"Ya, itu hanya Naga tingkat terendah yang tersesat menuju ke tempat ini" jawab Aki.
"Benar juga ya Aki" ucap Hawks.
"Tidak, bahkan untuk Naga tingkat terendah pun tidak akan dikalahkan dengan mudah" gumam gadis itu.
"Hmmm? kau namamu siapa?" tanya Aki.
"Ah maaf namaku Haruka, salam kenal" jawab Haruka dengan menundukkan kepalanya.
"Ah tidak usah menunduk" ucap Hawks.
"Haruka ya, salam kenal, aku Aki" ucap Aki dengan tersenyum.
"Aku Hawks, salam kenal" ucap Hawks dengan tersenyum.
"Hmmmm???" Aki mendengus-dengus sekeliling tubuh Haruka.
"A-ada apa?" tanya Haruka ketakutan.
"Woy Aki jangan tidak sopan dengan orang yang baru kau kenal!" teriak Hawks menarik Aki lalu melemparkannya.
"Arghhh sakit Hawks sialan!" ucap Aki dengan kesakitan.
"Ada apa?" tanya Haruka.
"Hmmm ada yang aneh, kau bukan manusia kan?" ucap Aki.
"Bukan manusia? benar juga aku merasakan aura berbeda darimu" ucap Hawks.
"Ah benar, aku bukan manusia, aku Makhluk Bintang" ucap Haruka.
"Makhluk Bintang?!" teriak Aki dan Hawks.
"Jarang sekali ada Makhluk Bintang di Bumi" ucap Aki.
"Benar" ucap Hawks.
"B-begitu kah" ucap Haruka.
"Kau kenapa ada di Bumi?" tanya Hawks.
"A-aku berpetualang" ucap Haruka dengan gagap.
"Sendirian?" tanya Aki.
"Ya" Jawab Haruka.
"Begitukah" ucap Hawks.
"Aku sangat menyukai Planet Bumi ini, orang-orangnya sangat ramah dan baik, dan juga Guild di Planet Bumi ini sangat banyak dan kuat kuat, aku ingin masuk Guild di sini" ucap Haruka dengan wajah bersemangat.
"Ehhh jadi kau penyihir juga" ucap Hawks.
"Iya, kalian dari Guild mana?" tanya Haruka.
"Ah kami, kami dari-" ucap Hawks terpotong.
"Kami berasal dari Guild Terkuat di Planet Bumi ini, Guild King Birds!!" ucap Aki dengan bersemangat.
"Jangan menyela perkataanku!" ucap Hawks yang memukul kepala Aki.
"Arghhh sakit" ucap Aki.
"Jadi kalian dari King Birds!!! Guild Terkuat itu???" ucap Haruka.
"Y-ya begitulah" ucap Hawks.
"Apa kau ingin gabung ke King Birds?" tanya Hawks dengan tersenyum.
"Eh apakah bisa? aku tidak yakin bisa masuk" ucap Haruka.
"Kenapa kau ini, jangan biarkan rasa tidak percaya dirimu mengalahkan impianmu!" ucap Aki.
"Eh?" Haruka terkejut.
"Jadi apa kau mau gabung ke King Birds?" tanya Hawks.
"Emmmm..." Haruka ragu-ragu.
"Kami akan pergi ke King Birds, kau akan kami tinggal jika tidak cepat menjawab mau ikut atau tidak" ucap Aki yang berjalan menuju ke King Birds.
"Hm benar" ucap Hawks yang berjalan menuju ke King Birds.
"T-tunggu kalian!" teriak Haruka yang mengejar Aki dan Hawks dengan tertawa juga.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Mereka bertiga sampai di depan pintu King Birds.
"Inilah King Birds" ucap Aki.
"Guild Terkuat dan Tersolid di seluruh dunia" ucap Hawks.
"King Birds!" Ucap Haruka.
Krikkkkkk... Bunyi pintu terbuka.
"Yo semuanya kami datang!" Teriak Aki.
"Yo Aki!"
"Pagi Aki!"
"Semangat seperti biasa ya Aki"
"Semangat masa muda!"
Jawab orang orang di guild.
"Ya Aki selamat datang" ucap Reina penyihir perempuan dan bekerja menjadi pelayan di King Birds.
"Oi Hawks dimana Natsuo, aku menunggu dia sangat lama, dia dan aku hari ini mempunyai quest kelas S" tanya Akihiko penyihir pria King Birds.
"Hah mana aku tau, kau tau aku kemarin mengerjakan quest seharian dan bahkan aku baru bertemu Aki diperjalanan aku pulang" jawab Hawks dengan mengehela napasnya.
"Tch Natsuo sialan itu, grghhh" ucap Akihiko dengan wajah kesal.
"Aki siapa orang itu, menyeramkan sekali" tanya Haruka memegang tangan Aki.
"Ah itu Akihiko, adik dari Leader King Birds sekaligus Penyihir tingkat S" jawab Aki.
"Begitu kah, adik dari Leader King Birds, aku ingin tau Leadernya seperti apa, ah mungkin lebih menyeramkan, ah tapi ada banyak saudara yang sifatnya berkebalikan, ah tetapi bagaimana jika Leader lebih menyeramkan, ah atau lebih lembut, ah aku tidak tahu semua ini" ocehan Haruka.
"Hentikan omong kosongmu itu dan pergilah bertemu dengan Leader" ucap Hawks yang lalu pergi.
"Ah iya" jawab Haruka.
"Mari ikut aku Haruka" ajak Reina.
"Baik, cantik sekali Reina" gumam Haruka terkagum-kagum dengan wajah Reina.
"Akiiiiiii!!!" Teriak sesuatu.
"Uwah Fuku! Kau mengejutkanku dan kenapa kau tidak ada dirumah kemarin?" Ucap Aki dengan wajah terkejut.
"Hah? Kau!!!!" Teriak Fuku.
Bruakkkkkkk... Bunyi Fuku menendang Aki dan Aki terlempar jauh sampai menabrak meja sampai hancur.
"Kau Aki sialan kau lupa hah?! Kau meninggalkanku di guild kemarin saat aku tidur dan pagi ini aku baru bangun kau sialan Aki!!!" Teriak Fuku dengan kesal.
"Yah maafkan aku, aku lupa, aku sangat kelelahan akibat quest kemarin ahahahahahahaha" ucap Aki dengan wajah tidak menyesal.
"Wajahmu tidak menunjukkan rasa kesal Aki" ucap Fuku dengan wajah kesal.
Fuku adalah makhluk dari Ras Hewan dan dari jenis Singa. Fuku juga bisa merubah bentuk tubuhnya menjadi seperti kucing yang bisa berdiri atau bisa juga berubah menjadi manusia dengan kuping singa dan ekor singa, Fuku sering merubah bentuk tubuhnya menjadi kucing dan manusia singa.
"Hey kalian berdua..." Ucap Hawks yang sedang memakan kue coklat yang jadi hancur karena ditabrak Aki.
"Kueku!!!!! Kalian menghancurkan kue berhargaku sialan!!!! Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken!!!!!" Teriak Hawks dengan sangat marah dan memukul mereka berdua.
"ARGHHHHHHHHHH" teriak Aki dan Fuku terkena serangan amarah Hawks
"Woy Hawks tenanglah kau membuat keributan!" Ucap Ryuu Penyihir pria tingkat S yang berusaha menenangkan Hawks.
"Jangan sentuh aku, aku jijik Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken Juuken!!!!!" Teriak Hawks yang semakin marah dan marah dan menyerang Ryuu hingga guild berantakan.
"Sialan kau Hawks!!" Ryuu membalas serangan Hawks.
"Oi kalian berhenti"
"Kalian bertengkarlah di luar sana!"
"Masa muda ya"
"Oi kau juga jangan menyerang aku sialan!"
"Kau juga jangan menyerang balik oi!!"
Dan orang orang di guild ikut bertengkar dan guild semakin hancur lebur.