"Kau jangan banyak bicara dan beristirahatlah kita akan mencari obat penawarnya," Renzo berkata kepada Daniel dan dia pun hendak berjalan ke luar dari dalam ruangan.
"Tidak. Semuanya sudah terlambat dan hanya satu hal yang aku inginkan," Daniel berkata dan itu menghentikan langkah Renzo yang hendak pergi meninggalkan ruangan.
Napas Daniel mulai melemah dan dia berusaha untuk bernapas, dia tidak boleh mati sebelum mengatakan apa yang diinginkannya. Dia kembali menatap Sarah dan berusaha untuk bicara dengan wanita yang dia cintai.
Sarah langsung memegang tangan Daniel, dia merasa sedih dengan apa yang dilihatnya. Dia tidak mengira akan melihat pria yang akan menikah dengannya dalam keadaan sekarat. Sarah berusaha untuk menenangkan Daniel agar tidak terlalu banyak bicara terlebih dahulu.