Reinard menelan salivanya ketika Zalina menuntut harus sekarang juga memberikan surprise terhadap Riana.
'Sial!' batin Reinard kesal.
"Ayo Rei, kenapa kau masih saja diam. Apa kau tidak sungguh-sungguh memberikan surprise untuk Riana?"
"I-iya Tante ... tentu saja saya sungguh-sungguh!" balasnya. Perlahan Reinard bangkit, dan bergegas mengikuti langkah Zalina yang sudah lebih dulu melangkahkan kakinya keluar dari restoran itu.
Zalina terlihat masuk ke dalam mobil mewah milik Reinard, dia duduk di kursi penumpang. Tidak lama kemudian di susul oleh Reinard yang memegang kendali kursi kemudi.
Reinard pun perlahan pergi meninggalkan area restoran, dengan kecepatan sedang menuju rumah megah mendiang Mahardika.
Kini Reinard telah sampai di depan rumah Mahardika, dia menepikan mobilnya di garasi rumah megah itu, dan masuk ke dalam rumah tersebut.
TIN.TIN. TIN.