Tiga hari lalu, saat itu Rayhan sedang menjaga Cliera yang masih belum sadarkan diri. Rangga datang, bersama Yura dan Nani.
Tiga orang itu tentu saja punya tujuan ada. Rangga, pastinya menjenguk Cliera. Yura, menemui Rayhan. Dan Nani, mungkin karena Yura? Setau Rayhan, mereka memang dekat.
"Rayhan, gimana keadaan Cliera? Dia gak apa-apa kan?"
Rayhan menatap tajam pada Yura. Dia baru dengar kabar Yura bertengkar dengan Aruna karena masalah Cliera, Aruna melihat Yura di toilet bertepatan dengan Cliera yang dikunci didalam toilet. Aruna bilang dia curiga pada Yura, dan kecurigaannya tidak mungkin salah.
"Ngapain kesini? Bukannya lo yang udah ngunciin Cliera di toilet? Ini kan yang lo mau?"
"Enggak!" Yura menggelengkan kepalanya. "Rayhan, dengerin aku dulu. Kamu salah
paham, bukan aku!" "Terus siapa?"
"Ya mungkin itu orang lain, tapi yang jelas bukan aku, Rayhan. Tolong percaya sama aku, bukan aku yang ngunciin Cliera di toilet."