"Kamu?" mendengar suara Ella, Hartono langsung menaikkan alisnya. "Kamu masih bersama dengan Christian? Biar aku bilang padamu, Christian sudah berjanji untuk bertunangan dengan Nadia. Aku sarankan kamu segera meninggalkannya."
Suara Hartono yang tenang dari sisi lain membuat Ella mengerutkan keningnya.
"Sepertinya Tuan Hartono memiliki ingatan yang buruk. Apakah perlu aku ingatkan lagi? Christian sudah mengumumkan aku sebagai tunangannya. Apakah kamu tahu itu?"
Bibir Ella tersenyum dan matanya terlihat tajam.
Sampai sekarang pun, Hartono masih ingin Nadia yang menikah dengan Christian.
"Aku akan bertanya padamu untuk yang terakhir kali. Kamu ingin cucumu menghabiskan seumur hidupnya dengan wanita yang tidak dicintainya dan menderita selamanya, kan? Tetapi aku tidak mau hal itu terjadi. Aku ingin Christian bahagia."
Sebelumnya, Ella memang punya niat tersembunyi mendekati Christian. Ia tidak bisa berpura-pura suci. Tetapi sekarang semuanya berbeda.