Christian menolak panggilan tersebut. Ia tahu betul apa yang Nadia inginkan. Ia pasti sudah tidak bisa menunggu.
Urusan Keluarga Maheswara sudah selesai dan ini sudah waktunya untuk memenuhi janjinya. Tetapi saat itu ia benar-benar terpaksa. Ia tidak punya pilihan lain.
Tidak peduli apa pun yang akan terjadi, ia tidak akan mau bertunangan dengan Nadia.
Ia tidak mau kehilangan Ella.
Setelah Christian menolak panggilannya sebanyak tiga kali, akhirnya Nadia mengirimkan sebuah pesan.
'Tian, aku tahu kamu tidak mau bertunangan denganku. Tetapi bukan kamu yang memutuskan. Kakakku akan datang ke kota sebentar lagi. Ditambah lagi masih ada kakekmu. Kamu tidak punya kesempatan untuk memilih. Aku bisa berkompromi untuk tidak melakukan apa pun pada Ella. Tetapi aku hanya memberimu satu kesempatan.'
Christian membaca pesan itu dengan tatapan yang serius.
Kakak Nadia …