"Christian, minggirlah."
Suara Ella tidak terlalu keras. Namun, di dalam suaranya itu seolah mengandung kekuatan yang membuat Christian tidak menolak.
Christian terkejut saat mendengarnya.
Ia tidak ingin Ella berhubungan atau berhadapan langsung dengan Hartono. Pria itu tidak seperti apa yang terlihat di permukaan.
Dari luar, ia terlihat seperti pria tua yang cerewet dan pemarah. Tetapi sebenarnya hatinya jauh lebih kejam dibandingkan itu.
Christian tahu semua ini karena ia tumbuh besar dengan kakeknya. Setelah dewasa, ia juga tahu bagaimana cara untuk menghadapi Hartono.
Namun, tidak sama halnya dengan Ella.
Melihat Christian tidak merespon permintaannya, Ella mengerutkan keningnya. Ia bertanya-tanya apakah maksud Christian. Tetapi Ella tahu kalau ia tidak melakukan apa pun sekarang, pria tua di hadapannya itu akan merasa semakin tidak suka dengannya.
Kalau sampai itu terjadi, semuanya akan menjadi lebih rumit.