Pagi telah tiba, pagi ini harusnya aku sudah pulang ke rumah. Namun, sepertinya hari ini aku masih belum siap untuk pulang ke rumahku sendiri. Danisya yang sedang memasak di dapur, melihat kearahku yang baru saja bangun.
"Pagi Din, udah bangun?"
"Pagi Nis, biasanya aku malas dan ngantuk jam segini. Tapi, kamu malah sudah masak."
"Hahaha!! Beginilah aku Din. Oh ya, apa hari ini kamu jadi pulang ke rumahmu?"
"Sebenarnya, aku malas untuk pulang ke rumah dan bertemu dengan Mas Denis. Tapi, entahlah kita lihat saja nanti."
Aku yang baru saja keluar dari kamarku dan melihat Danisya sedang memasak di dapur kini berjalan ke arah Danisya. Aku membantu Danisya untuk memasak di dapur sambil kami berbincang.
"Dinda, apa semalam kau tidur dengan nyenyak?"
"Ya Nis, semalam aku bisa tidur dengan nyenyak sekali."
"Syukurlah, kalau pagi ini kau akan jadi pulang, sarapanlah dulu Dinda."