"Bahkan sampai saat ini setelah aku mendengar semuanya darimu, si pelaku asli, aku merasa sangat dibuat hancur. Beranggapan bahwa semua ini hanyalah mimpi yang sewaktu-waktu bisa berakhir karena terbangun dan keluar dari alam bawah sadar. Namun, nyatanya ini sebuah fakta yang terjadi di realita. Aku benci, tapi tidak bisa menampiknya."
Senja merayap bersama jingganya yang mengangkasa di ufuk barat. Sepasang anak manusia yang telah berumah tangga tersebut masih terus berada di tempat yang sama. Mengatakan banyak hal, berbincang perihal sesuatu yang pedih dan menggerogoti kesehatan mental.
"Aku hanya berusaha untuk jujur di hadapanmu, Cla. Setelahnya hanyalah permintaan maaf yang bisa aku beri," ucap Arlan.