"Sayang banget gue nggak bisa ketemu orangtua lo dulu, padahal pingin nyapa mereka juga."
Tirani berkeliling memperhatikan setiap detail rumah Arsha sembari berkata demikian. Sayang sekali kedatangannya kemari justru tidak dapat bertemu langsung dengan orangtua dari sahabatnya, padahal Tirani juga ingin berkenalan dengan mereka. Mengingat bahwa selama berteman dengan Arsha, mereka berdua tidak pernah benar-benar saling memperkenalkan ke orangtua masing-masing, padahal penting juga untuk saling mengenal keluarga antar satu sama lain dalam sebuah pertemanan.
Tirani juga tidak pernah sempat bertemu dengan Papa Arsha tiap kali beliau menjemput, sebab Tirani pasti akan selalu pulang lebih awal daripada Arsha yang kebetulan harus menunggu lebih dulu.
