***
POV Kang Ali
Ya Allah, baru saja aku merasakan kedekatan bersamanya putusnya kembali untuk menjauh dariku. Apalagi aku tidak bisa memimpin Pesantren ini tanpa bantuan Kayla. Bagaimana bisa aku menyatukan pikiranku dengan Gus Syarif yang semakin hari semakin membenciku? Ya Allah aku tahu ini jalanmu namun aku tak mengerti, Apakah Aku Sanggup untuk menjalani ini sendirian?
Kulihat Kayla tertunduk dan termenung aku melihat ia terpaksa memilih jalan ini untuk bisa membatalkan pernikahannya. Aku senang jika pernikahan ini batal namun aku sedih harus berpisah kembali dengan Putri kecil Kyai Jafar tersebut.
"Kang Ali jangan sedih mungkin Kayla disana empat atu lima tahun. Kayla ingin bertanya." Apa yang akan kamu tanyakan Kayla? Aku tak sanggup melepas kepergianmu walaupun itu untuk tholabul Ilmi.