BRAKKK
Seseorang menabrak Pihu secara tak sengaja ketika ia baru saja hendak menemui Aisyah yang sudah sedari tadi menunggunya di kantin kampus untuk makan siang, namun nahas pria di hadapannya itu membuat ia terlambat dan kini terjerembab di lantai besar itu.
"Awhh," rintihnya ketika ia melihat sikutnya yang sekarang terasa memar dibalik kemeja tunik yang sedang ia kenakan karena menghantam ubin yang keras di sebelahnya.
"Maafkan saya, saya tak sengaja," ucap pria itu dengan tatapan khawatir sembari mengulurkan tangannya bermaksud membantu Pihu berdiri.
"Tidak apa-apa," balasnya seraya bangkit dan membereskan kembali buku yang tadi sempat terlempar dari dalam tasnya tanpa menyambut tangan yang masih terulur itu.
"Kamu tidak apa-apa?" Tanya Pria berpostur kokoh itu ketika melihat Pihu yang sedari tadi meringis memegangi sikut kirinya.
"Ah tidak, tidak apa-apa ... " Balasnya singkat sembari tetap menundukan pandangannya di hadapan Pria yang bernotabane sebagai dosennya itu.