Chereads / Senyum untuk Pihu / Chapter 37 - menjadi target

Chapter 37 - menjadi target

"Dek, Mas mau pergi dulu mengantar Mbak Ratih pulang. Kamu disini sendirian gakpapa?" Ucap Raihan pada Pihu yang tengah sibuk melipat selimut yang semalam ia pakai.

"Eumm begitu, yasudah Mas hati-hati. Biar Pihu disini menjaga Mas Adam," jawabnya ramah seraya tersenyum hangat pada Raihan yang menatapnya kagum.

"Yasudah, Mas pergi dulu ... Assalamualaikum."

"Waalaikumussalam," ucapnya pelan menatap punggung Raihan semakin menjauh di balik pintu.

"Dek ... "

"Iya Mas."

"Mas Ihan kemana?"

"Pulang, nganter Mbak Ratih dulu katanya," jawabnya sembari mendudukkan  dirinya di kursi samping tempat tidur dimana Adam terbaring.

"Mas bosan, mau tidak mengantar Mas jalan-jalan?" Ucapnya dengan tatapan memohon pada Pihu.

"Hmmm, tapi Dokter bilang Mas tidak boleh banyak gerak dulu."

"Mas Mohon," ucapnya lagi dengan tatapan memelas.

"Ffhhhh, yasudah tapi sebentar saja ya?"

"Iya," balasnya menyengir lebar.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS