Malam yang sungguh berat buat si ratu yang kedua kalinya mendaki tetapi tetap saja perjalanan Semeru sangat melelahkan sementara yang pertama kalinya ia menuju bromo yang gak sebegitu lelah dan ia sekarang sudah berada di kosan, kemudian ratu yang masih mengingat momen-momen disemeru yang membuat nya sangat senang dan bahagia karena sudah berdiri dipuncak Semeru yang membuatnya tak bisa menghilangkan bayangan-bayangannya.
Ratu memijat-mijat bagian kaki dengan tangannya dan dioleskan minyak agar tidak terlalu kaku untuk digerakkan kemudian ia segera berbaring agar sakitnya tidak terlalu, sampai akhirnya ia ketiduran yang membuatnya tak sadar lagi kalau telponnya berbunyi ternyata itu adalah mama ratu yang menelpon (2 panggilan tak terjawab).
jam menunjukkan pukul 02:00 tengah malam, ratu kebangun kerena perutnya lapar yang ingin membuat mie tetapi karena kakinya mulai sakit kalau mau ditekuk ia akhirnya maksain buat bisa berdiri dengan rasa kesakitan karena pegal, kemudian pun ia memasak Indomie sambil menikmati nonton film favoritnya lalu setelah selesai makan ia pun mengecek kalau ada yang menelpon dan ia pun segera menelpon balik mamanya walaupun tengah malam.
(telpon inka berbunyi) "halo ma,ma aku sakit", ucap ratu.
"ratu yaampun mama telponin dari tadi malah telpon jam segini, mama kan masih ngantuk emang kamu sakit apa sayang?", tanya inka.
"iya ya maaf ma tadi aku jam 19:00 itu masih santai ehh malah ketiduran dan akhirnya perut ku lapar jadi aku buat mie tengah malam, trus aku liat diponsel ku ternyata mama nelpon", ujar ratu.
"ohh gitu yauda gapapa kenapa kamu sakit apa?", tanya inka yang belum dijawab pertanyaan tadi.
"ma aku pulang-pulang sakit semua badanku dan sekarang sakit kaleee kakiku", ucap ratu sambil tertawa menahan sakit.
"yaampun ratu cuman itu mama kira ada apa, yauda kamu bawak tidur aja dan kami urut-urut sendiri pakai minyak", ujar inka.
"iya udah yauda deh ma aku tidur lagi, take care ma", ucap ratu.
"iya sayang kamu juga hati-hati jaga kesehatan juga, jaga makan juga ya dan mama disini baik-baik aja kok", ucap inka".
"iya ma semoga lancar terus toko tanamannya ya ma, kalau berita libur aku kabarin bye ma", ucap ratu sambil menutup telponnya.
"bye sayang", cetus inka.
Kemudian ia melanjutkan tidurnya dan memasangkan alarm tepat pukul 08:00 pagi karena ia ingin mencuci bajunya yang sudah menumpuk sehabis pulang pendakian. Tak lain halnya Sam juga kelelahan selepas dari Semeru padahal ia sudah kesekian kalinya yang pernah ia daki mulai dari Lawu, Bromo, Ijen yang terakhir ini Semeru tetapi bedanya ia sama sekali tidak merasakan pegal yang sebegitu parah, karena ia sudah terbiasa hanya saja semeru lebih lelah dari yang ia pernah mendaki. Iapun sudah terlelap sedari tadi dari pukul 19:00 malam, sama halnya dengan ratu yang membuatnya tidak bisa bergerak untuk seharian ini.
Keesokan harinya ratu yang sudah bangun jam 08:00 pagi ia lumayan merasakan mendingan dari yang kemarin, lebih ringan untuk digerakkan kakinya dan semua tubuhnya terasa lebih baik. Kemudian ia udah bisa memasak nasi goreng untuk sarapan terlebih dahulu, ia memasak banyak karena ia ingin mengasih Sam juga yang pastinya belum sarapan. Dan setelah selesai masak, ratu yang mendadak berubah pikiran yang tadinya ingin menyuci sendiri akhirnya melaundry kan saja bajunya dekat toko laudry yang ada di sebelah kosannya.
Lalu ia membungkus lainnya dengan kantong kresek dan sekalian ia membungkus nasi goreng ditempat bekal nya lalu dibawakan ke kosan Sam yang akan dimakan bersamaan dikosannya Sam,
ia pun dengan cepat menuju kosan Sam sebelum itu ia mengantar bajunya terlebih dahulu. Sam yang ternyata lagi duduk diluar, ratu pun segera menyapanya dan menunjukkan kalau ratu membawa sesuatu.
"woi lihat nih gue Bawak apa?", ucap ratu.
"ya mana gue tahu,emang apasih?", tanya Sam.
"nasi goreng, buruan ambil piring sama sendok kita sarapan disini", ucap ratu.
"widihh baik bener oke bentar", ujar Sam sambil mengambilnya kedalam, kemudian setelah mengambil mereka pun menikmati nasi goreng yang di buat ratu.
"rat demi apasih enak kali, kurang gue ckckck", ucap Sam sambil tersenyum tipis.
"yauda kali, ambil nih kan masih ada semuanya aja", ucap ratu.
"Lo emang nya udah?", tanya Sam.
"udah kok, gue udah siap nih emang iya ya nasi goreng gue enak?", ucap ratu sambil menanyak kebenaran.
"bener loh rat", ucap Sam dengan penuh perasaan.
"bisa ae lu, gue kesini bukan hanya bawakan nasgor aja tapi gue mau nyicil peralatan pendakian", ucap ratu.
"ohh gitu gausah lagi lah rat ettt tapi ada syaratnya", ujar Sam.
"apa serius ga usah Sam, oke apa tu?", tanya ratu dengan perasaan terharu.
"Lo tiap hari harus masakin gue trus gue mau nya makan di kosan lu tapi diluarnya", ucap Sam dengan muka nyebelin.
"what gila lu,gue ga pande masak loh", ucap ratu dengan terkejut.
"buktinya udah ada nasi goreng nih, plis", ucap Sam sambil memaksa ratu agar ia mau masakan untuknya.
"yauda yauda", ucap ratu dan akhirnya ia turuti permintaan Sam.
"oke thank you", ujar Sam.
"gue juga thank you udah gratisan", ujar ratu.
"sama-sama, btw gue udah abis yauda pulang sana gue mau pergi", ucap Sam smabil mengusir ratu.
"ih ngusir yauda ini kan gue mau pergi", cetus ratu.
"cialiah negmbek bercanda loh, lagian gue capek mau libur dulu perginya", ucap Sam sambil bercanda.
"resek lu, yauda gue juga mau istirahat bye", ujar ratu sambil meniggalkan Sam.
"see you, jangan lupa tugas", ucap Sam.
Ratu satibanya di kosan ia pun membaringkan tubuhnya di kasur kemudian ia melihat kamera nya yang sedang habis baterai lalu ia mengecasnya, jam menunjukkan pukul 10:30, ratu yang sedang bermalas-malasan dia akhirnya tidak mandi pagi karena ia baru ingat kalau banyak tugas yang kemarin-kemarin yang belum terselesaikan karena terhambat liburan di Semeru. Tetapi tidak menghalanginya untuk tidak mengerjakan nya, ia pun dengan semangat ngerjainnya karena tugas terakhir adalah bisnis yang membuatnya senang untuk dipelajari.
Besok adalah hari Senin dimana ia harus masuk kuliah yang dan mengumpulkan tugas-tugasnya kemudian ia tak lama menyelesaikan dengan cepat agar ratu bisa cepat istirahat, ratu adalah orang yang tidak suka menunda karena itu dia lebih mengutamakan tugasnya karena ia berpikir menunda itu adalah sifat yang tidak baik untuk dilakukan.
Kemudian ponsel ratu berbunyi tandanya ada notifikasi pesan yang ternyata dari Sam yang ingin meminta tugas nya kepada ratu agar ia mengirim tugas-tugas nya kepada Sam yang membuat Sam belum siap semua dan ia juga ngaret karena ia pikir besok masih libur kuliah tetapi ternyata tidak, besok mereka sudah mulai masuk lagi seperti biasanya karena libur panjang yang membuat Sam lupa.
****