Sedari semalam, Naumi terus saja mendapatkan pesan dari Min Jae. Gadis itu benar-benar takut, rahasianya disebarkan oleh Min Jae. Naumi kira ia akan melupakan kejadian tersebut, namun ternyata dugaannya salah. Min Jae terus saja mengirim pesan, dan mengatakan ia tahu bahwa Naumi masih menghubungi, Hafiz.
"Shit! Kenapa pria ini bisa tau kalau gue masih menghubungi, Hafiz. Sialan, apa dia terus mengintai apa yang gue lakukan dari kejauhan?"
Naumi melempar barang-barang yang ada di dalam kamar miliknya. Tiba-tiba saja terdengar suara ketukan pintu dan Naumi langsung membukakan pintu kamarnya terbuka.
"Apa?"
"Ada pria yang ingin bertemu dengan, Nona Naumi. Katanya ada hal penting yang ingin dibicarakan."
Seketika tubuh Naumi langsung menegang. Gadis itu langsung gelisah saat mendengar apa yang diucapkan oleh pembantunya. Naumi masuk ke dalam kamar dan mengunci pintu kamarnya dengan sangat rapat. Ia benar-benar ketakutan, ia berpikir pria itu tidak akan senekat ini.