Chereads / kehidupan yang penuh arti / Chapter 22 - 21. pertemuan yang menyebalkan

Chapter 22 - 21. pertemuan yang menyebalkan

saat andi tersadar dari lamunannya. sinar mentari sudah semakin lemah. sinarnya merah. burung bangau beterbangan di udara menuju ke suatu tempat meninggalkan pemukiman dan persawahan.

andi melangkah untuk pulang kerumahnya..

di persimpangan..tak sengaja andi bertembung dengan seseorang. karna tubuhnya yang kekar dan kuat. meskipun di tabrak kuat oleh 2 orang sekalipun . andi akan tetap berdiri. sebaliknya yang menabrak lah yang akan ambruk .

begitu pula yang terjadi saat ini.. andi yang terkejut. melihat sosok wanita mengenakan baju kemeja. dan rok panjang. terduduk menyamping di depannya. dengan wajah yang memerah karna menahan amarah..

wanita itu berumur sekitaran 22 tahun. seumuran andi.

wanita yang bertubuh langsing. berkulit putih bersih . dengan potongan rambut se bahu. mata yang jernih dan bulu mata yang lentik. pipi tembem dan bibir kecil yang merah merona. mengepalkan tangan nya dengan penuh amarah.

"matamu juling ya..!!"

bentak wanita itu.

"maaf. aku tidak melihatmu. .kamu yang menabrak ku".. tepis andi..

"kenapa tidak menghindar.. aku buru-buru karan takut kemalaman..."

"kenapa menghalangi jalan orang sih....!!

atau jangan -jangan kamu penculik...

atau laki-laki mesum.."

tunjuk mirna dengan penuh emosi..

"hei...nenek sihir...!!!

jangan asal nuduh.. saya juga warga di sini. anak pak wawan dan ibu lestari.."

bentak andi berpura-pura marah dan menakuti wanita itu agar cepat berlalu.

"cihh.. ngarang saja kamu. . setahuku anak nya cuma 1 gadis itu saja..lagian kamu tidak pernah terlihat di sini. " balas mirna yang sedikit tenang..

"malas berurusan dengan wanita rempong sepertimu.... pulanglah. sudah hampir gelap..."

pinta andi..kemudian berlalu sambil memasukkan kedua tangannya ke dalam saku samping celananya..

"laki-laki brengsek. jangan lagi bertemu denganku..hidup ku akan sangat sial bertemu denganmu..." kutuk mirna sambil mengacungkan telunjuknya ke andi..

andi hanya menoleh sedikit dan melirik mirna.

kemudian berkata.

"apa kau menungguku mencium mu baru mau pulang..?" sambil menjulurkan lidahnya dan menjilat bibir nya sendiri.

membuat mata mirna terbelalak dan ketakutan. kemudian segera berlari menjauh. hingga punggungnya tak lagi terlihat oleh andi.

"dasar gadis gila.." gumam andi.

tanpa sengaja andi melihat sebuah dompet kulit di teli jalan ..

"mungkin ini dompet gadis gila itu.."

umpat andi dan meraih dompet itu..

perlahan andi membukanya.

benar saja. di ktp wajah ada wajah hadis itu. dan namanya mirna lestari astuti wijaya kusuma..

"cihh...namanya saja se meter.. pantas mulutnya tidak ada rem.." umpat andi.

ia lalu membaca umur dan status nya..

"masih lajang.. dan usia sudah 22.. bukan kah sudah seharusnya menikah..??

apa karna mulutnya yang terlalu los-los an sehingga lelaki tak ada yang mau mendekatinya .?" batin andi sedikit mengejek.

andi ingin mengantarkan dompet gadis itu.. tapi tidak tahu dimana rumahnya. karna baru kaki ini andi melihat gadis itu..

saat tiba di rumah. andi bertanya pada ibunya.. apakah ia mengenali gadis di ktp itu..

ibunya tau bahwa gadis itu anak pak wijaya. ibu nya lalu menjelaskan panjang lebar kepada andi...hingga andi mengangguk anggukan kepalanya . dan tersenyum ..

"besok aku kembalikan. bu.." kata andi

ibunya hanya tersenyum mengangguk..

menurut info dari ibu nya andi.. ia pun tahu jika mirna membuka warung bakso di persimpangan kampung.. andi memang sering berjalan ke sana sewaktu masih kecil.

wajar saja andi tak mengenalinya. . karna mirna adalah anak wijaya dari istri ke duanya..yang tinggal di desa luar.. namun setelah ibu mirna meninggal karna kecelakaan. mirna yang anak satu satunya dari ibunya di bawa ke kampung ini. dan membesar disini . namun andi sudah meninggal kan kampung halamannya ketika mirna baru tiba..

mirna adalah gadis mandiri .. yang cantik dan seksi. namun karna status ayahnya . tidak ada yang berani macam-macam padanya. lagian mirna adalah sabuk hitam taekwondo..

wijaya adalah sosok juragan sapi dan kambing di kampung itu. ia juga juragan tanah . tanahnya memiliki kekuasan 150 hektar di ujung perkampungan. sebagian besar di jadikan lahan persawahan..

wijaya juga terkenal memiliki tempramen yang buruk..

ia memiliki 12 anak buah yang sangar..

membuatnya di takuti dan di segani di kampung itu..

bisa saja mirna duduk manis di rumah karna ayahnya seorang yang kaya raya.. namun karakter mirna yang tidak suka bermalas-malasan ,dan selalu bergantung kepada orang tua. membuat mirna bekerja sendiri untuk menghasilkan uang .

sebenarnya mirna bisa saja kuliah. namun ia tidak berminat. dan hanya ingin memiliki warung sederhana. karna hoby nya memasak. dan berdagang...

meskipun wataknya keras dan pemarah seperti ayahnya. namun hatinya sangat lembut dan penyayang. dan suka membantu orang .. bahkan tak segan segan memberikan makanan dagangannya ke orang yang membutuhkan secara gratis.

pagi yang cerah itu. di awali dengan niat andi yang ingin mengembalikan dompet mirna..

dari kejauhan andi melihat sosok mirna yang berjalan santai sedang melihat ke jalan . menoleh kiri dan kanan sambil merapikan rambutnya yang sering menutupi matanya karna tertunduk mencari sesuatu di jalan.

andi hanya memperhatikan dengan senyum mengejeknya..batin andi.

"pasti dia nyari dompetnya..''

di dalam dompet itu terdapat uang hasil dagangan mirna ..cukup banyak mencapai 3 jutaan lebih...

andi mengantongi dompet itu kemudian berjalan mengikuti mirna dari belakang dan memperhatikan bentuk tubuh mirna dengan seksama.

mirna yang berpakaian rok sedikit pendek.mempeelihatkan paha putihnya ..

membuat andi menelan air liurnya.

siapa yang tidak tertarik melihat tubuh langsing .dengan bokong padat menjulang..dan paha putih mengkilap itu..? ini baru dari belakang nya saja. dari depannya. terdapat dada yang membusung..dan wajah oval dengan bibir kecil merah merona. di tambah pipi yang putih bak tepung kanji..

mirna kemudian tersadar jika ada orng yang memperhatikan tubuhnya dari belakang dengan jarak yang begitu dekat..

mirna dengan lincahnya membalikkan tubuhnya seketika. membuat andi yang berjalan membuntutinya berhadapan langsung dengan wajah gadis itu..

mata mirna langsung melotot dan mundur 2 langkah kebelakang..

"kamu...!!

owh..kamu mengintip ku dari belakang ya..??

sudah kuduga kau laki-laki mesum ..tidak bisa melihat gadis seksi sedikit saja...

apa kau sudah bosan memiliki mata..??"

tutur mirna tampa henti .

membuat andi berang dan maju mendekati mirna dan menatap nya tajam..nafas andi bahkan terasa di wajah mirna. karna jaraknya hanya 1 jengkal saja..

"tidak bisa kah kau menggunakan rem saat berbicara ..??

apa rem mulut mu long..?" nada andi sedikit gemetar menahan amarah..

membuat mirna tercengang sejenak..lalu..

"phuuuuhhhh.....!!"

mirna menyembur wajah andi dengan angin dari mulutnya. membuat andi mundur selangkah menjauh dari mirna. matanya terkena cipratan liur mirna. membuatnya sedikit kelilipan.

wajah mirna memerah. dan kepalan tangannya mengeras. seakan menghajar andi..

"kau mau apa..?

ingin di hajar..? kau akan tau bahwa mulut dan tinjuan ku tidak ada remnya .karna memang tidak ku pasang..

lalu apa mau mu.. !!"

bibir mirna kembali berkomat kamit ,membuat andi hampir gila..