Cowok dengan hoodie berwarna putih itu menghela panjang, langkahnya terhenti di depan rumah mewah bernuansa Eropa itu. Tatapannya terlihat datar, tapi memiliki rasa kesal yang bisa di lihat dengan jelas.
Tak lama pintu pagar itu terbuka dengan lebar, memperlihatkan sosok pria paruh baya dengan tubuh kurus pendek memberikan senyum ramah padanya.
"Mobilnya di mana Mas?" tanyanya berbasa-basi.
"Gak bawa Pak, mama sama papa ada di dalem?" tanya Alfa sebelum melangkah masuk.
"Ada Mas, mba asra juga ada kok."
Alfa mengangguk sambil memperhatikan paving halaman rumahnya sejenak, dan kembali menatap Pak Sugeng dengan kening bertaut.
"Bukannya Bapak keluar ya? Kok masih ada di sini?"
"Iya tadinya, tapi gak jadi Mas. Soalnya gak ada yang sesuai sama nyonya ana, jadi saya gak jadi keluar," jelas Pak Sugeng.