Bab 18
Bualan Sayang (2)
(Flashback)
Bimo kembali ke rumah setelah mengantarkan Rosemary ke kampus. Dia lalu menyibukkan dirinya di kamar menghadapi tugas skripsinya. Mumpung si biang masalah belum terlihat. Siapa lagi kalau bukan Kaira.
Jenuh dengan suasana di kamar Bimo keluar membawa macbooknya dan beberapa bahan skripsinya ke gazebo. Bimo menghirup udara di luar yang lebih segar sebelum kembali menekuni kembali tugasnya.
Cukup lama Bimo menekuni macbooknya. Pedih dimatanya pun tak bisa ditahannya lagi.
Bimo menyimpan hasil kerjanya sebelum mengalihkan matanya ke penjuru serambi samping rumahnya.
Air kolam renang yang tertimpa sinar matahari, hamparan tanaman yang dirawat dengan baik oleh mamanya dan beberapa pegawai rumah tentunya mengusir sedikit penatnya.
Bimo merenggangkan tangannya dan bergumam pelan.