"Lu mau bawa gua ke mana sih bingung gua"kata claren
"Iya ikut aja nanti juga paham maksud gua ajak kenapa"kata satria
"Awas aja kalau aneh-aneh"kata claren
***
Satria mengajak claren ke perpustakaan dan claren merasa aneh kenapa satria mengajak dia ke perpustakaan setelah itu mereka berdua duduk dan ngobrol...
***
"Apa mau ngomong apa"kata claren
"Maafin gua ya kalau main asal nuduh lu tanpa nanya ke lu dulu"kata satria
"Iya gapapa kok gimana,uda ketemu pelakunya siapa pelakunya"kata claren
"Pelakunya vina sih"kata satria
"Ha..kok bisa dia lu yakin dia,tau darimana emang lu udah cari tau,kapan lu cari taunya"kata claren
"Gak penting yang penting gua udah tau pelakunya dia,jadi lu harus hati-hati sama dia"kata satria
"Ok kalau gitu yaudah gua ke kelas ya guru mau masuk"kata claren
"Iya gua juga mau ke kelas"kata satria
***
Satria dan claren pergi ke kelas bersama setela itu mereka di kelas dan duduk bersama bulan dan denis sedangkan satria dan claren,vina bingung ada apa pasti satria udah cerita ke claren,sedangkan claren terus melihat vina...
***
"Udah lu jangan liatin dia gitu gua gak enak sama dia"kata satria
"Yah habis dia nya nyebelin sih jadi gua liatin dia terus deh abis mau gimana"kata claren
"Biasa aja kalau udah tau gua juga gak ngerti maksud dia kayak gitu apa,yang ngerti kan cuman dia ya kan gua gak ngerti"kata satria
"Iya sih benar yaudah deh lupain aja malas juga gua bahasnya"kata claren
"Iyaudah kalau malas jangan dibahas atuh susah banget"kata satria
"Gara-gara lu gua jadi penasaran emang ya jahat banget lu udah buat gua penasaran terus suruh gua jangan cari tau lagi,mangkin penasaranlah gua"kata claren
"Habis mau gimana bingung gua juga"kata satria
"Iyaudah gua mencoba biasa aja walau susah harus gua coba"kata claren
"Makasih ya kita cari tau dulu sampai benar kalau asal nuduh aja kan gak enak terkesanya kita kayak gimana gitu sama vina"kata satria
"Gua emang udah curiga gak enak aja sama dia,tapi lu selalu berbaik hati sama dia,gila lu gak bisa bedain mana lawan mana teman"kata claren
"Iya gua gamau berpikir buruk sama orang kalau itu belum terjadi karena mencari musuh gampang kalau cari teman susah"kata satria
"Yah emang gak salah cuman kan lu harus bisa bedain,gua gak rela kalau dia sama denis beneran deh gua gak rela"kata claren
***
Bulan dan denis hanya diam saja dan setelah itu bulan langsung melihat denis....
***
"Kenapa"kata denis
"Hmm gapapa kok"kata bulan
"Yakin lu gak ada mau ngomong apa sama gua"kata denis
"Hmm ok gua mau ngomong"kata bulan
"Iyaudah ngomong aja,gak ada yang larang juga kan"kata denis
"Iya lu sama claren gimana"kata bulan
"Ha..maksudnya"kata denis
"Iya hubungan lu sama dia gimana"kata bulan
"Kita teman emang mau gimana"kata denis
"Oo bukannya lu sama dia udah mau pacaran ya"kata bulan
"Gak,itu mah asumsi lu aja lu gak liat dia dekat lagi sama sih satria,gua senang kok liat dia bahagia"kata denis
"Haa..bukannya lu sama claren udah pacaran"kata bulan
"Lu dengar dari siapa"kata denis
"Dari vina"kata bulan
"Kenapa vina ngomong begitu sama lu"kata denis
"Kurang tau semua terjadi begitu aja dan gua kira lu udah pacaran sama claren"kalau bulan
"Kalau udah ngapain gua ngejar lu"kata denis
"Perasaan lu ke gua masih sama"kata bulan
"Menurut lu"kata denis
"Maaf gua gatau kala lu sesayang itu sama gua"kata bulan
"Gapapa kan gua emang ga penting di hidup lu jadi gua ga terlalu ngambil pusing soal itu kok"kata denis
"Ok kalau gitu,sekali lagi maaf"kata bulan
"Gapapa santai aja gak perlu kok,lagian gua juga udah senang bisa dekat sama lu kayak sekarang"kata denis
"Gua suka gak ngerti ya sama orang baik kayak lu,kenapa orang sebaik lu harus suka"kata bulan
"Emangnya gua bisa milih kalau bisa milih enak dong hidup gua"kata denis
"Iya sih benar juga"kata bulan
***
Guru masuk dan setelah masuk seperti biasa pasangan kelompok dan setelah itu kelas selesai satria masih sama claren dan bulan sama denis lalu bulan berbicara dengan denis....
***
"lu gak bosan sama gua"kata bulan
"Mungkin lu yang bosan sama gua yaudah kalau gitu gua pergi ya bye"kata denis
"Eh tunggu bukan gitu"kata bulan
"Terus apa"kata denis
"Iya gua gak bosan gua senang ada lu,sebaliknya gua nanya lu gimana ada gua"kata bulan
"Iya jujur gua senang kalau bisa gua berhentiin waktu dimana lu bisa berdua sama gua tanpa di ganggu oranglain"kata denis
"Emang ada yang ganggu siapa"kata bulan
"Gaka ada sih cuman bercanda aja,mau ikutin mereka apa gak"kata denis
"Gua sih gak suka ikut campur ursan mereka"kata bulan
"Iyaudah kalau gitu"kata denis
"kita ke kantin aja mau atau ke perpustakaan"kata bulan
"Ide yang bagus ayo"kata denis
***
Denis dan bulan beli makan di kantin setelah itu mereka berdua pergi ke perpustakaan sedangkan claren terus bersama satria setelah itu mereka pulang sekolah claren bersama satria dan bulan bersama claren..
***
"Denis gua hari ini sama satria ya bye"kata claren
"Ok hati-hati ya kalau ad apa-apa kabarin gua"kata denis
"Ok"kata claren
"Bulan gua sama claren gapapakan lu gak marah kan"kata satria
"Gak kok tenang aja"kata bulan
"Makasih bulan"kata satria
***
Satria dan claren pergi bersama dan denis panggil bulan setelah itu bulan ke arah denis dan setelah itu denis memberi helm kepada bulan dan setelah memberi helm mereka berdua pergi dari situ setelah pergi mereka berdua saling melihat satu sama lain,dan setelah itu membuang muka dan setelah itu mereka sampai di mall mereka makan,jalan,main dan semuanya sampai beli hadiah kado kecil untuk tukar bersama bulan merasa senang karena bisa berdua dengan denis secara bebas dan dia berharap waktu bisa berhenti untuk mereka berdua tapi bulan gak mau egois dan tetap membiarkan waktu berjalan untuk mereka berdua dan maju kedepan dengan baik setelah itu mereka pulang dan denis mengantar bulan pulang sedangkan claren dan satria baru sampai dirumah satria berkata kepada claren....