"Jangan sok tau deh, yang tau hati gue cuma gue sendiri" Ucap Langit dengan tegas.
"Udah ah, berisik kalian gak penting banget yang di ributin. Langit itu ga suka sama gue jelas?!" Ucap Senja.
Langit yang tak percaya dengan apa yang diucapkan Senja hanya bisa terdiam. Biasanya wanita ini akan ikut ikutan berkata bahwa dirinya menyukai Senja. Namun, kali ini tidak tau entah mengapa ada rasa kecewa sedikit di hati Langit.
Setelah ucapan Senja akhirnya tak ada lagi yang bersuara. Reyno memilih tertidur dipundak Deyana dan ternyata Deyana juga ikut tertidur.
"Senja" Panggil Langit
"Iya?" Tanya Senja.
"Em"
"Apa?"
"Entar aja deh" Ucap Langit. Senja hanya mengangguk mengiyakan tanpa ingin memperpanjang apa yang ingin Langit katakan padanya.
Lima belas menit berlalu akhirnya mereka telah sampai di sebuah pantai, yang sering Langit datangi bersama Namira. Dan disana ada sebuah villa milik Papanya, Langit membawa mereka ke sana.
