Happy reading
*****
Aretha menatap cincin pernikahannya. Perempuan itu menghela napas. Pandangannya kini tertuju pada taman nan luas di depan sana. "Kenapa aku malah menyetujuinya? Mengubahmu saja sudah sangat sulit apa lagi mengubah kakekmu. Seakan mengangkat gunung dengan jari kelingking. Mustahil."
Lagi dan lagi Aretha menghela napas. Di satu sisi, dia ingin terbebas dari dunia Aldrich, tapi di sisi lain dia tidak bisa meninggalkan Aldrich. "Beginilah jadinys jika perasaan lebih mendominasi dari pada logika," gumamnya.
Aretha berada di taman dekat mansion Aldrich. Ia harus berusaha keras untuk Aldrich mengizinkannya keluar, tapi dengan syarat harus ada penjaga yang menemaninya. Penjaga penjaga itu berdiri tak jauh darinya. Mengenakan pakaian santai agar tak terlihat mencolok.