Happy reading
*****
Savita memandang kumpulan foto-foto saat ia, David, dan Maria beberapa jam lalu. Maria di sana hanya duduk dan mengobrol dengan penjaga. Hanya ia dan David yang menjelajahi sekitar.
Pengalaman yang menyenangkan bagi Savita. Savita akui, kalau David berhasil mengurangi kekhawatirannya mengenai menunggang kuda, ya walaupun David menyombongkan diri setelahnya.
Tap tap tap.
Savita mendengar langkah kaki seseorang dari arah samping belakang. Segera, ia menutup aplikasi foto pada ponselnya. Malu lah jika ada orang lain yang tahu kalau dirinya mengagumi David.
"Apa aku menggganggumu?" tanya Maria. "Apa boleh aku duduk?" tanyanya lagi.
"Tentu saja, Nenek. Ini rumahmu. Nenek boleh duduk tanpa persetujuanku dan aku sama sekali tidak terganggu."
Baru kali ini ia melihat seseorang yang meminta ijin untuk duduk di rumahnya sendiri, terlebih orang luar seperti Maria.