"Maksud kamu apa Ken?" tanya sutradara bersungut marah.
"Aku siap mengundurkan diri dan membayar denda berapapun jika mereka masih terus menekanku, pada kenyataannya Alana istriku dan sepertinya ada orang yang sengaja memanfaatkan momen ini untuk menghancurkanku."
"Kamu jangan gila Ken."
"Lalu menurut anda aku harus bagaimana?"
Ken balik bertanya dengan begitu kesal.
"Kamu harus tetap menyembunyikan Alana, aku sendiri yang akan maju ke mereka dan menjelaskannya, kamu tinggal terima beres."
"Itu tidak mungkin, apa anda tidak memikirkan perasaan istri saya?"
"Ken, sudahlah! Aku tidak masalah jika itu yang terbaik," timpal Alana.
Sutradara mengangguk setuju namun Ken masih saja tidak terima, itu mengacaukan rencananya, padahal ia sudah repot-repot meminta tolong kuasa hukumnya.
"Tapi Alana..."
Alana mengisyaratkan dengan sorotan matanya yang tampak memohon, maka dengan terpaksa ia menyetujuinya.