Sehan yang baru saja keluar dari dalam kamarnya pun dikejutkan dengan kehadiran sosok pria yang berdiri di depan pintu sehingga membuat laki-laki tersebut yang melihatnya pun langsung menghela nafas seketika.
"Hay, Son." Seorang pria yang semula menatapnya begitu tajam dalam sedetik langsung berubah tersenyum. Hal itu juga yang membuat Sehan sempat terkejut, akan tetapi laki-laki itu ingat bahwa dia adalah sang Ayah. "Apa kau benar-benar baru saja keluar dari dalam kamar?"
"Ya, itu benar Ayah. Ada apa? Apa kau membutuhkan sesuatu dari ku?"
"Sepertinya tidak," jawab pria tua yang berada di hadapannya saat ini. "Ke mana kau akan pergi?"
Mendengar itu membuat Sehan langsung menggigit bibir bawanya sejenak sebelum akhirnya laki-laki tersebut berbicara. Sepertinya pakaian yang dikenakan membuat sang Ayah menyadari sehingga kini yang harus dilakukan oleh Sehan adalah bagaimana cara untuk meminta izin.
