Su Yinan berpikir sejenak, ia merasa bahwa sebelumnya ia pernah melihat pria itu berada di lingkungan elit seperti dirinya. Seperti yang dikatakan Bai Meijie, pria itu pasti hanya mengandalkan wanita untuk memberikan dukungan finansial. Kalau tidak demikian, bagaimana bisa pria itu datang ke vila keluarga Bai seorang diri? Batin Su Yinan.
Setelah berpikir seperti ini, hati Su Yinan menjadi sangat lega. Tapi bagaimanapun juga, saat ini status Bai Chuluo masih tetap menjadi tunangannya.
Selama mereka berdua masih belum mengakhiri hubungan pertunangan, jangan harap Bai Chuluo bisa seenaknya bermain dengan pria lain. Apalagi di depan Su Yinan seperti ini.
Di lantai tiga. Qi Moye tiba-tiba berhenti di depan pintu kamar Bai Chuxiao. Ia tidak masuk dan langsung bertanya, "Nona Bai, kata Qi Ting, dia memberimu cip?"
Bai Chuxiao bersedekap sambil bersandar pada pintu kusen dan menjawab, "Ya."
"Berikan padaku, aku bisa memberikanmu yang lain. Tapi aku tidak bisa memberikan benda itu untukmu." Ucap Qi Moye.
Bai Chuxiao pun sedikit ragu dan ia pun bertanya, "Bukankah itu cip mainan?"
Kenapa cip itu sepertinya sangat berarti bagi pria ini? Batin Bai Chuxiao.
Qi Moye terdiam selama beberapa detik, kemudian ia berkata, "Apa itu yang dikatakan Qi Ting padamu?"
"Tidak, aku sendiri yang menebaknya. Lagi pula, itu mainan anak-anak." Jawab Bai Chuxiao sambil masuk ke kamar, "Tunggu, aku akan mencarikannya untukmu."
Bai Chuxiao mengingat apa yang terjadi kemarin. Setelah Qi Ting memberinya cip, ia memasukkannya ke dalam sakunya, tetapi ternyata cip itu kini tidak ada di dalam sakunya.
Setelah itu, Bai Chuxiao mengobrak-abrik tas dan kopernya dua kali, namun ia tetap tidak dapat menemukannya. Apa yang terjadi?
Kemudian Bai Chuxiao menatap ke arah pria berdiri di depan pintu yang sedang menunggunya mencari barang itu.
Akhirnya, Bai Chuxiao menarik napas panjang dan berkata, "Sepertinya... Benda itu hilang."
Setelah mencari-cari di manapun, dan masih belum menemukannya. Akhirnya Bai Chuxiao ingat, kantong baju kemarin sangat besar dan longgar. Jadi kemungkinan besar cip itu jatuh dan hilang.
Qi Moye yang berada di sana sedang mengerutkan kening. Setelah ragu sejenak, ia melangkah masuk ke dalam kamar Bai Chuxiao. Kemudian ia pun menghentikan langkahnya di depan Bai Chuxiao dengan tatapan yang dalam, seolah ia mampu melihat apa yang sedang dipikirkan Bai Chuxiao.
Bai Chuxiao tahu bahwa Qi Moye sedang meragukannya, kemudian ia berkata dengan tidak berdaya, "Aku tidak menipumu, atau kamu mau mencarinya sendiri?"
Saat Bai Chuxiao mengatakan ini, ia juga menatap Qi Moye dengan tatapan yang sama sekali tidak takut.
Qi Moye mengamati perubahan ekspresi Bai Chuxiao. Dan ia mendapati tidak ada kebingungan pada gerak-gerik dan juga mata Bai Chuxiao yang besar dan indah itu.
Qi Moye tidak tahu apakah gadis ini jujur atau hanya pura-pura. Karena ia merasa bahwa akting gadis ini terlihat sangat realistis. Kemudian Qi Moye membuka bibirnya dan berkata, "Benar-benar hilang?"
"Sungguh. Tidak ada gunanya juga aku menyembunyikan benda itu." Ucap Bai Chuxiao yang mulai menyanggah ucapan Qi Moye.
Qi Moye akhirnya berkata dengan dingin, "Perusahaan di luar negeri mengembangkan produk terbaru berupa cip, lalu bagaimana kamu menggantinya?"
Kedengarannya sangat hebat, kemungkinan cip itu sangat berharga. Bai Chuxiao berdeham dan kemudian menunjukkan sikapnya yang sebenarnya, "Aku beri uang juga tidak ada gunanya, kuberi nyawa pun tidak ada gunanya."
Bai Chuxiao tidak mungkin menggantinya dengan uang. Jika ia tahu barang itu sangat berharga, tentu saja waktu itu ia tidak akan mau menerimanya.
Qi Moye memandangi gadis yang ada di depannya, "Hmm?"
Suara pria ini sangat indah, namun sekarang nada suaranya begitu rendah dan dalam, terdengar sedikit menggoda. Sebagai seorang yang menyukai musik dan suara, Bai Chuxiao merasa pria ini sedang merayunya.
"Aku tidak bisa disalahkan atas semua ini. Anak kecil bisa mempermainkan benda berharga seperti itu, berarti kalian yang bermasalah."
Bai Chuxiao berencana masuk ke dalam masalah ini dengan tidak tahu malu. Ia ingin melihat apa yang akan dilakukan pria ini padanya. Apa mungkin pria ini akan memaksanya untuk berhubungan badan denganku?
Kini kesabaran Qi Moye telah habis, meskipun semua ini karena ulah nakal si kecil Qi Ting. Namun kini cip itu telah menghilang, itu artinya bisa mempengaruhi serangkaian proses, ini benar-benar sangat merepotkan.
Detik berikutnya, tiba-tiba Qi Moye berjalan dengan langkah yang lebar. Bai Chuxiao tanpa sadar mundur selangkah saat melihat Qi Moye mulai mendekatinya.