Pria itu masih terus mendekat, Bai Chuxiao mundur selangkah demi selangkah, akhirnya punggungnya menyentuh pintu belakang yang setengah terbuka. Karena dorongannya, pintu itu perlahan tertutup, dan akhirnya hanya menyisakan celah kecil.
Qi Moye tidak tahu mengapa Bai Chuxiao terus mundur. Ia bukan ingin memakan gadis itu, tapi gadis itu malah menghalangi jalannya. Sebenarnya Qi Moye hanya ingin segera pergi dari kamar itu!
Bai Chuxiao berdiri di belakang pintu dan dengan emosi yang sudah tidak bisa ditahan lagi ia berkata, "Kamu..."
Ketika Bai Chuxiao baru saja bicara, tiba-tiba pintu terbuka dengan keras dari luar. Ia yang tidak siap badannya pun terdorong ke depan dan langsung menabrak pria yang ada di depannya itu.
Sialan! Batin Bai Chuxiao, ia sangat terkejut.
Pada saat ini, reaksi pertama Qi Moye adalah menghindar. Namun entah kenapa ia tidak menghindar, tapi ia malah mengulurkan tangan untuk menangkap tubuh Bai Chuxiao yang terdorong ke arahnya.
Gadis ini sangat kurus, saat memeluk Bai Chuxiao seperti ini, Qi Moye merasa seperti ada perasaan yang tidak mampu ia diucapkan. Dengan segera, aroma ringan menyeruak di ujung hidungnya.
Bai Chuxiao jatuh ke pelukan hangat pria itu, hidungnya membentur dada pria itu, seketika wajah kecilnya berkerut karena nyeri. Namun, syukurlah Bai Chuxiao tidak jatuh!
Tidak lama kemudian terdengar suara percakapan di depan pintu.
"Kak Yinan, tindakanmu ini tidak baik. Bagaimana jika mereka sedang melakukan sesuatu..."
"Dia tunanganku sekarang. Dia sekamar dengan pria lain dan diam-diam menutup pintu. Aku..."
Sebelum Su Yinan selesai bicara, ia melihat apa yang ada di depannya. Dua orang itu saling berpelukan. Tangan pria itu merangkul pinggang ramping si gadis, sedangkan si gadis juga bersandar sangat nyaman di pelukan pria itu. Tindakan mereka berdua ini terlihat sangat ambigu.
"Apa yang sedang kalian lakukan?" Tanya Su Yinan dengan marah.
Terlebih lagi, Su Yinan merasa mereka adalah pasangan yang spesial!
Mau ditaruh mana mukaku? Batin Su Yinan.
Suara Su Yinan membuat Bai Chuxiao dan Qi Moye kembali tersadar, seketika mereka pun langsung membuka jarak pada waktu yang hampir bersamaan.
Wajah Bai Chuxiao terlihat sangat dingin, "Siapa suruh kamu seenaknya masuk ke kamarku?"
Ucapan Bai Chuxiao ini membuat Su Yinan merasa bahwa Bai Chuxiao sedang ketakutan karena baru saja ketahuan. Kemudian ia mencibir, "Aku masih di lantai bawah, kamu malah berpelukan erat dengan gigolo ini. Apa kamu menganggapku sudah mati?"
Entah kenapa Bai Meijie semakin senang saat melihat kedua orang itu mulai bertengkar. Apa wanita jalang ini pasrah dan merendahkan diri sekarang? Batin Bai Meijie.
Skandal yang sebelumnya terjadi karena kondisi mental Bai Chuluo yang tidak baik, kemungkinan hal itu membuat Su Yinan salah paham. Kali ini Su Yinan melihatnya dengan mata kepalanya sendiri. Jadi semuanya terlihat jelas, bukan? Berarti dia Gigolo? Batin Su Yinan.
Bai Chuxiao menyipitkan mata saat melihat Qi Moye yang ada di sampingnya. Wajah tampan Qi Moye memang mirip gigolo.
"Sudah kubilang, jika tidak ada pemutusan pertunangan, kamu itu masih berstatus sebagai calon istriku!" Ujar Su Yinan sambil melangkah maju. Ia memandang Qi Moye dan berkata dengan nada meremehkan, "Kamu ingin uang, kan? Kamu pasang harga berapa?"
Bai Chuxiao belum pernah melihat orang yang begitu berani dan memalukan seperti Su Yinan. Aku yang memanfaatkan kehadiran Qi Moye dan juga telah menghilangkan benda miliknya. Bagaimana bisa Qi Moye justru dihina oleh Su Yinan? Batin Bai Chuxiao.
Sebelum Bai Chuxiao melangkah pergi, tiba-tiba Qi Moye akhirnya angkat bicara.
"Tidak banyak. Satu Grup Su saja."
Sederhananya, ucapan Qi Moye ini membuat ketiga orang yang ada di sana seketika langsung terkejut.
Satu Grup Su?
Su Yinan tersenyum marah, kemudian dengan berujar dengan marah, "Beraninya kamu berkata seperti itu!"
Beraninya dia, memangnya dia kira Grup Su itu tidak besar? Batin Su Yinan.
Keluarga Su adalah salah satu keluarga yang terkenal dari lima keluarga terkenal yang ada di kota Yangcheng.
Tatapan Qi Moye berubah menjadi dingin, "Kenapa? Apa bagimu dia tidak sebanding dengan harga Grup Su?"
Apakah dia pacar yang lebih menawan dibandingkan denganku seperti yang dikatakan Qi Ting? Batin Qi Moye menilai Su Yinan.
Wajah Su Yinan tampak sangat memucat, "Kamu sudah tahu identitasku, lalu kenapa kamu berani menyentuh orang milikku?"
Pria gigolo itu melunjak!
Kemudian Qi Moye pun membalas, "Kenapa aku tidak berani?"