"Berhenti melakukan hal itu, bodoh! I will beat the shit out of you!" tegas Marcel yang masih tidak Sean pedulikan, pria itu bahkan tampak asik dengan dunianya sendiri. Namun, tidak dengan wanita yang tampak kacau itu. Marcel bahkan daat melihat dengan jelas ada sebuah bercak darah yang kontras dengan seprei berwarna putih itu.
"Shit! APA KAU TAK INGAT LYORA KEKASIHMU!"
Deg!
Saat itu juga aktivitas Sean terhenti, mungkin Sean mulai tersadar dari apa yang terjadi padanya. Diliriknya wanita yang sudah tampak kacau berantakan dengan jejak air mata di pipinya.
"Shit!" murka Sean.
Sean melirik Marcel yang tengah menatap tajam ke arahnya, tanpa ingin ambil pusing— Sean menggunakan kembali seluruh pakaiannya dan meletakan sebuah cek di atas sana.
"Jangan pernah beritahu ini pada kekasih ku atau aku yang akan menghajarmu," kata Sean pada Marcel.