Rudy dan Sofia saat ini telah kembali keruang resepsionist sebelumnya, Kemudian Sofia kembali duduk di meja resepsionistnya sedangkan Rudy duduk di kursi yang ada didepan meja kerja Sofia itu.
"Oke, sekarang Kamu isi formulir ini terlebih dahulu"(Sofia)
Sofia berkata sambil memberikan Rudy selembar formulir dan sebuah pena yang sepertinya itu terbuat dari bulu unggas.
"Ya"
Rudy kemudian mengambil formulir tersebut dan membacanya.
Disana tertulis :
Serikat Pemburu
Rank :
Nama :............./Pria
Ras :
Gelar:
Kapasitas Mana :
Kekuatan :
Kecepatan :
Job :
Kemampuan :
"Emmm, bagaimana Saya harus mengisi bagian yang ini, ini, ini, ini, ini, ini, dan ini?"(Rudy)
Rudy bertanya sambil menunjuk pada bagian kolom, Rank, Kapasitas Mana, Kekuatan, Kecepatan, Gelar, Job, dan juga kolom Kemampuan yang ada di formulir tersebut.
"Ya, bagian itu dikosongkan saja dulu, tidak apa-apa? Seharusnya semua data yang tercantum disana akan otomatis terisi dikartu anggota jika penilaian status yang sebelumnya tadi berhasil? Tapi apakah kemampuan Kamu itu berspesialisasi di sihir atau lebih ke tipe Petarung seperti Ksatria? Atau malah Kamu lebih ke tipe pendukung? Yah, Para Pemburu disini memiliki berbagai macam tipe Job?"(Sofia)
Sofia menjelaskan, kemudian dia juga bertanya kepada Rudy.
"Oh. Begitu ya ternyata? Hemmmm, Saya biasanya bertarung dan juga sedikit bisa menggunakan sihir"(Rudy)
Rudy menjawab bahwa dia adalah seorang Petarung dan juga Penyihir.
"Hooo . . . Saya malah jadi lebih tertarik, sekarang? Ok, berarti Kamu bisa mengisi Kolom Job itu dengan Kesatria Sihir. Tapi nanti itu akan kita uji jadi Kamu tidak bisa berbohong mengenai kemampuan Kamu itu?"(Sofia)
"Ya, pastinya Saya bersedia jika harus di uji"(Rudy)
"Fufufufufu, daripada Kesatria Sihir, Saya kira Pendekar Sihir jauh lebih sesuai dengan Saya, ehem. Yah, Pendekar Sihir saja"(Isi Pikiran Rudy)
Setelah berfikir sejenak, akhirnya Rudy mengisi formulir tersebut dan bla bla bla.
"Ini formulirnya"(Rudy)
Rudy menyerahkan formulir yang telah dia isi itu kepada Sofia.
"Oh, ok. Hemmmmmm?"(Sofia)
Sofia mengambil formulir tersebut dan membacanya.
Disana tertulis,
Serikat Pemburu
Rank :
Nama : Rudy/Pria
Ras : Manusia
Gelar:
Kapasitas Mana :
Kekuatan :
Kecepatan :
Job : Pendekar Sihir
Kemampuan :
"Hemmm . . . Pendekar? Apa maksud dari Pendekar ini?"(Sofia)
Setelah membaca formulir yang telah Rudy isi, Sofia menananyakan tentang apa itu Pendekar, karna dia juga belum pernah mendengar istilah tersebut.
"Oh, itu bahasa dikampung halaman Saya, artinya sama saja dengan Kesatria, Saya rasa?"(Rudy)
Rudy langsung saja menjelaskannya dengan fasih, karna memang dia sangatlah pintar dalam mencari alasan seperti ini.
"Oh, begitu? Terus bagian kolom kemampuan ini, jenis sihir apa yang Kamu kuasai? Dan Kamu memiliki atribut Element jenis apa? Terus jenis Petarung seperti apa Kamu, apakah itu Petarung tangan kosong, atau Kamu tipe Petarung yang menggunakan senjata? Bagaimana?"(Sofia)
Kemudian Sofia kembali bertanya kepada Rudy mengenai kemampuan Sihir dan Pertarungan seperti apa yang dia kuasai.
"Yah, untuk sekarang Saya akan meniru standar dari Lucasto saja, hemmmmmm?"(Isi Pikiran Rudy)
Rudy berspekulasi cepat dipikirannya, dan dia memutuskan untuk meniru standar dari Lucas.
"Ehm, ya Saya memiliki Element Api dan Angin. Dan level sihir paling tinggi yang Saya kuasai adalah mantra Level Ke-4 FireTornado. sisanya hanya mantra-mantra sihir biasa, ehem. Dan untuk pertarungan, Saya biasanya melakukan pertarungan tangan kosong Ya, itu saja Saya kira"(Rudy)
" . . . . . . ?"(Sofia)
Sofia menatap Rudy dengan mata yang kaget setelah mendengar penjelasan Rudy barusan.
"Eh . . . ?"(Rudy)
Rudy pun merasa aneh dengan tanggapan dari Sofia sekarang
"Apakah Saya tidak salah dengar Dia adalah seorang Penyihir Tingkat Lanjut? Saya harus melaporkan masalah ini kepada Kepala Cabang terlebih dahulu! Hemmmmm, ya"(Isi Pikiran Sofia)
Sofia bertanya-tanya didalam pikirannya, kemudian dia kembali mengkonfirmasi jawaban Rudy yang sebelumnya.
"Kamu bisa menggunakan Mantra Sihir Tingkat Lanjut Level Ke-4?"(Sofia)
"Emmm, ya. Kenapa memangnya?"(Rudy)
"Oh, maaf, maaf? Ehem, kalau begitu bagian Kolom Kemampuan ini akan kita isi setelah kita melakukan tes untuk Kamu? Yah, itu saja. Nanti akan ada petugas dari sini yang akan memberitahu Kamu jika waktu dari Tes nya telah ditentukan, ehem."(Sofia)
"Ok. Terus masalah uang jaminannya bagaimana?"(Rudy)
"Oh . . . Masalah itu kita bicarakan nanti saja saat Tes berlangsung? Yah, Saya kira itu saja, Kamu sudah bisa pulang sekarang?"(Sofia)
"Ehem, Ya kalau begitu Saya permisi dulu . . . Terima kasih?"(Rudy)
"Ya, sama-sama"(Sofia)
Kemudian Rudy meninggalkan ruangan tersebut.
Tak lama setelah Rudy keluar, Sofia kembali merenungkan tentang apa yang telah dia dengar dari Rudy sebelumnya, dia juga mengingat kembali tentang kejadian di ruang Penilai Status tadi!
"Apa mungkin penyebab dari reaksi Bola Kristal tadi karna Mana yang dia miliki sangatlah besar? Itu masuk akal jika dia benar-benar Seorang Penyihir Tingkat Lanjut? Ya, Saya harus segera melaporkan masalah ini segera!"(Sofia)
Sofia bergumam pelan.
Akhirnya wawancara pendaftaran Rudy hari ini telah berakhir.
Lanjut...
Pada sore harinya Kepala Cabang Serikat Pemburu kembali dari perjalanannya. Dia memasuki gedung Serikat Pemburu tersebut, dan ketika dia masuk ke ruang respsionist, dia segera menyapa Sofia yang sedang sibuk memeriksa tumpukan berkas diatas mejanya.
"Sofia? Tidak perlu terlalu rajin, karna Saya tidak akan menambah gaji Kamu gkgkgkgkgkgk"
Sapaan Kepala Cabang mengejutkan Sofia yang sedang fokus tersebut.
"Ah? Bos sudah kembali, kebetulan Saya ada berita penting untuk Bos?"(Sofia)
Sofia tidak menanggapi candaan Kepala Cabang sebelumnya, karna dia sudah tidak sabar untuk memberitahukan perihal Rudy kepada Bosnya itu.
Kepala Cabang Serikat Pemburu dikota SandPort ini bernama Pabio Silva. Dia adalah Pria berumur 50 tahun dengan perawakan yang biasa saja. Tapi Pabio ini adalah seorang Penyihir Tingkat Lanjut yang bisa merilis Mantra Sihir hingga Level Ke-5!
Dia adalah seorang Pemburu veteran yang sudah memiliki banyak pengalaman bertarung hidup dan mati melawan ManaBeast. Dia juga saksi hidup dari peperangan besar yang terjadi 30 tahun yang lalu, dimana pada masa itu dia masih menjadi seorang penyihir tempur pemula di sebuah Kerajaan manusia yang ada di Sisi Lain Dunia ini.
Yah, cerita tentang kehidupan Pabio ini kita cukupkan sampai disini saja. Ehem, lanjut...
"Kamu selalu saja tidak bisa diajak bercanda. Hemmmm, berita penting apakah itu?"(Pabio)
Pabio sedikit menghela nafasnya, kemudian dia bertanya kepada Sofia mengenai berita penting itu.
"Yah, hari ini ada seorang pemuda misterius yang mendaftar disini. Ketika Saya mengecek statusnya dengan kristal penilai, kristal itu bersinar sangat terang bahkan sampai memancarkan aura panas! Ehem, yah karna Saya terpaksa mengehentikan penilaian tersebut. Emmmm, tapi dia mengaku bahwa dia adalah seorang penyihir tingkat lanjut?"(Sofia)
Sofia segera melaporkan kejadian saat penilaian status Rudy siang tadi kepada Pabio.
"APA? Seterang apa Bola Kristal itu bersinar?"(Pabio)
Pabio terkejut setelah mendengar cerita Sofia, kemudian dia segera bertanya dengan nada seperti memaksa Sofia untuk segera menjawab.
"Urgh, Bos?"(Sofia)
Sofia sedikit kaget karna tingkah Pabio saat ini.
"Uhum, maaf. Coba ceritakan detailnya lagi?"(Pabio)
"Ya, Cahaya saat itu bersinar sangat terang sampai memenuhi seluruh ruangan, Saya bahkan menutup mata Saya karna itu terlalu menyilaukan, saya segera menghentikannya ketika sinar itu mulai terasa panas dan membakar! Begitulah yang terjadi saat itu, Bos? Yang lebih aneh lagi Saya bahkan tidak bisa merasakan Mana dari dia? Yah, dia bilang dia memiliki metode untuk menyembunyikan Mana nya"(Sofia)
"Dia jelas jauh lebih kuat dari saya!"(Pablo)
"Itu tidak mungkin, Bos?"(Sofia)
"Itu sudah pasti! Apakah Kamu tahu bahkan jika Saya sendiri yang sedang di nilai oleh Bola kristal itu, sinarnya tidak akan mungkin sampai memenuhi seisi ruangan tersebut? Saya kira setidaknya dia itu adalah seorang penyihir tingkat tinggi. Hhhhmmm? Lalu bagaimana tentang identitasnya?"(Pabio)
"Ya, dia hanya memliki tanda pengenal sementara, karna semua barangnya hilang saat diperjalanan. Emmm, tapi dia tinggal di Hotel Melati dan dia juga sepertinya berteman dengan Arlin?"(Sofia)
"Hemmmm, Tidak usah mengurusi hal yang tidak perlu. Pokoknya kita harus bisa merekrut Pemuda ini gkgkgkgkkgkgk, Sofi? Gunakan surat rekomendasi khusus, dan masalah tes uji kemampuan nanti biar Saya sendiri yang akan menguji kemampuan dari Rudy ini"(Pabio)
"Eh . . . ? I____Ya, Bos!"(Sofia)
"Ok, kalau begitu Saya akan kembali keruangan Saya sekarang. Gkgkgkgkgkkgkgk Rudy, ya?"(Pabio)
Setelah melakukan pembicaraan tersebut, Pabio meninggalkan Sofia. Dia terus tertawa sambil berjalan menuju keruangan miliknya.
Zzzzzzzzzzzzzzzzzzz
Waktu berlalu cepat, dan pada pagi hari berikutnya, petugas dari Serikat Pemburu mendatangai Hotel Melati tempat dimana Rudy tinggal.
Mereka membawa surat pemberitahuan dari Serikat Pemburu yang memberitahukan waktu dan tempat dari tes ujian yang harus Rudy lakukan nantinya.
Bersambung...