"Bu, saya langsung pamit, ya. Ibu nungguin di rumah. Kasian," ucap Aksa.
"Ndak mampir masuk dulu? Habis perjalanan jauh 'kan?"
"Lain kali saja, Bu."
"Yasudah, hati-hati. Titip salam buat Ibumu di rumah."
"Iya, Bu. Ay... pamit, ya."
"Iya, Sa. Hati-hati, ya. Jangan ngebut."
Aksa tersenyum, merapikan jaketnya dan bersiap melaju menuju Tegal. Namun, hujan tiba-tiba datang. Aksa mencari masjid sebagai tempat sholat ashar dan sekaligus berteduh.
Ia baru teringat belum menanyakan kabar Oki. Aksa pun melayangkan pesan pada Oki.
"Ki, gimana? Aman?"
"Aman, Bro!"
"Sorry, ya. Gasempet ketemu. Baru inget padahal lu kan mau ikut."
"Iya, gapapa. Ini dimana? Sudah pulang?"
"Masih neduh di jalan. Lu sendiri dimana?"
Beberapa menit menunggu, Oki tak menjawab pesannya. Akhirnya, Aksa memutuskan sholat ashar terlebih dahulu.