Besoknya di waktu pagi, berita hilangnya Daisy yang dikenal istri Zen, seorang miliarder tersebar di berbagai penjuru kota. Orang terdekat seperti Weiske, Ibu Daisy, mau pun Neva tentu cemas dan merasa sedih. Polisi juga sudah mengerahkan segala usaha mereka agar segera menemukan Daisy.
Berbeda dengan Zen, ia langsung mencari tahu kediaman Alvon. Zen sendiri memang tidak bisa langsung menuduh Alvon yang menculiknya, tapi ia perlu membuktikannya sendiri. Maka saat Zen menemukan tempat di mana Alvon tinggal, tanpa kesabaran dan tamu yang tak terhormat, Zen mengetuk-ngetuk pintu rumah Alvon dengan kasar dan cepat.
Terbukalah pintu rumah Alvon yang mana di buka oleh Alvon sendiri dengan penampilan telanjang dada dan celana training panjang yang memperlihatkan bahwa Alvon baru saja bangun dari tidurnya.
"Di mana Daisy?" tanya Zen langsung dan mendorong tubuh Alvon kencang.