Chereads / Dekat Tak Tergenggam / Chapter 42 - Buaya Darat

Chapter 42 - Buaya Darat

~~~•••~~~

Hari ini, menurut BMKG, panas akan mencapai kurang lebih 34 derajat celcius. Namun, hal ini tidaklah membuat kawasan di sekitar Jakarta menjadi sepi. Seperti biasa, di setiap sudut Ibukota tetap saja ramai oleh hiruk - pikuk orang dengan berbagai aktifitasnya, termasuk Kiya yang juga tengah menikmati obrolan yang begitu hangat dengan seseorang yang sepertinya telah mengambil hati Kiya. Sepertinya, Kiya sudah melupakan kekacauan semalam.

"Kamu tumben gercep banget kesini, Kangen?" celetuk Raka

"Pede banget!" jawab Kiya dengan cepat.

"Hayo ngaku!"

"Ngeselin banget!" omel Kiya. "Pantesan solo, lo nyebelin sih."

Raka terkekeh, "Aku solo karena ada hati yang harus aku jaga."

"Siapa sih?" tanya Kiya sok penasaran.

"Hatimu," ucap Raka diselingi ketawa yang membuat matanya menyipit.

Kiya meninju bahu cowok itu sambil berkata, "Sana balik ke rawa, buaya jangan berkeliaran di daratan mulu."

Raka menaikkan alisnya, "Aku bukan buaya."

"Apa dong? Aligator?" Kiya menyahut.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS