acara seminar sukses dilaksanakan hingga akhir... kini semua orang yg berada di kampus membubar kan diri dari halaman kampus tapi masih ada beberapa yg disana termasuk Raina dkk.
"Queen mama bangga sama kamu sayang😘" ucap bangga mama raina.
"iya Rey aku bangga juga sama kamu, kapan-kapan ajarin aku ya" kata Fara.
"iya nak ajarin si Fara ya, dia tidak bisa apa-apa huh" keluh mama Fara.
"Queen juga bangga punya orang tua seperti Mama dan Papa" ucap Raina.
"untuk Fara makasih ya selalu support aku, nanti aku ajarin kok asalkan jangan makan mulu kerjaan nya nanti ga akan bisa-bisa" ucap Raina.
"tenang Tante, nanti aku ajarin ko Fara sesuai kemampuan nya" sambung Raina ke mama Fara.
Mamanya, Mama Fara dan Fara tersenyum mendengar ucapan Raina.
tak lama datanglah Axel dan Dito beserta orang tua nya. dan kemudian saling memuji lagi dan lagi.
"El aku bangga sama kamu☺️" ucap Axel ke Raina dengan tersenyum hangat.
para orang tua dan sahabat nya yg melihat itu tau arti senyuman hangat Axel.
"aku juga bangga sama kamu☺️" balas Raina dengan tersenyum hangat karena suasana hati nya lagi baik.
dag dig dug jantung Axel seketika langsung berdebar sangat kencang tak karuan akibat serangan senyuman Raina. tidak hanya Axel siapa pun yg melihat nya pasti akan lemah melihat senyuman dari Raina yg begitu hangat dan manis.
'Oh God, ciptaan mu sungguh sempurna' batin Axel sangat senang.
semua kembali dengan keadaan hati senang dan tenang... ketika Raina tampil tadi papa nya video call dengan sang Mama untuk menonton bersama. Raina sangat senang karena papa nya menepati omongan nya untuk melihat nya tampil.
malam tiba, Raina begitu lelah sehingga tak bisa menahan aura negatif yg mengelilingi nya... dia pun memanggil sang Mama dan Papa untuk membantunya. orang tua nya langsung panik karena takut hal seperti yg lalu terjadi lagi. tubuh Raina sangat dingin seperti mayit, dan hidung nya terus mengeluarkan darah segar.
5 menit kemudian nenek Raina datang, dia di hubungi oleh orang tua Raina karena nenek Raina lah yg paling mengerti tentang hal spiritual seperti itu. nenek nya pun langsung membantu Raina menghadapi aura negatif itu, ya! Raina bisa mempunyai kemampuan istimewa itu karena keturunan dari sang nenek. maka dari itu nenek nya dan Raina sangat dekat, dan hanya nenek nya saat ini yg bisa membantu Raina.
selesai membantu Raina nenek pun menghampiri orang tua Raina.
"kalian kan tahu Queen tidak boleh sampai kelelahan seperti tadi, knp kalian biarkan dia melakukan itu" ucap nenek menahan amarah nya.
"maaf bu, kami tak bisa menghentikan Queen karena itu hobby dan bakat nya kami takut nanti nya akan membuat dia stress karena kami kekang juga mengenai hobby dan bakat nya... kita sudah cukup mengekang banyak hal dan itu membuat dia banyak pikiran bu" ucap Papa menjelaskan panjang lebar.
"iya bu, kita tidak bisa melarang nya" sambung sang Mama.
"ibu tahu itu, tapi apakah kalian tidak bisa meminimalisir nya?" ucap nenek mendesak kedua orang tua Raina.
"maaf bu, kami salah" ucap kedua orang tua Raina.
"sudah lah, jaga Queen jangan sampai terjadi lagi ibu tidak akan segan menjauh kan nya dari kalian!! ibu pamit jaga dan rawat nya dengan baik! "ucap sang nenek berlalu pergi kembali ke rumah nya.
orang tua nya langsung menghampiri Raina yg masih pingsan terbaring lemah, suhu tubuh nya kini sudah tak dingin lagi tetapi sangat panas atau demam... orang tua nya menjaga Raina sampai terjaga sepanjang malam karena harus mengganti kompresan agar demam Raina turun.
bersambung...
Happy reading guys 😘