Chereads / Monárch / Chapter 8 - Chapter 8 - Bear Warrior

Chapter 8 - Chapter 8 - Bear Warrior

Vainz menyentuh pintu didepannya dan membuat langkah yang pertama.

Lt.9

Dia melangkah untuk yang kedua kalinya saat masih menggunakan dua skill favoritnya.

Skill Precaution berkedut dalam dirinya dan dia menggunakan tongkatnya untuk bertahan.

Eh?!

Sebuah pedang raksasa, diayunkan langsung ke arahnya.

Dia terlempar Beberapa meter sebelum akhirnya berhenti setelah menabrak sebuah pohon.

HP : 46/120

"APA-APAAN ITU?!!!"

Hanya dengan sebuah ayunan dan HP nya sudah berada pada kondisi kritis. Dia tidak akan bisa bertahan jika menerima satu serangan lagi.

SHIT!!

Sesosok hitam tinggi besar berjalan dengan gagah ke arahnya.

Seekor beruang.

Berdiri dengan dua kaki dan pedang raksasa di tangannya.

Caranya berjalan terlihat agak lucu, namun Vainz tidak bisa mengomentari hal itu di saat seperti ini.

Bahaya.

Sangat berbahaya.

Insting bertahan hidupnya.

Skill Precaution nya.

Mereka berteriak pada Vainz.

Bahaya.

Lari!

Bear Warrior berlari dan mengayunkan pedangnya ke bawah.

Vainz Bergerak maju dan memukul beruang itu dengan tongkat setengah hancur di tangannya.

Tidak berdampak?!

Beruang itu tidak bereaksi, seolah dia tidak merasakannya sama sekali.

Apakah makhluk ini punya pain Resistance juga?!!

Dengan pertanyaan itu di kepalanya, Vainz mulai memanjat pohon sambil menonaktifkan dua skill nya.

Jika pendengaran ku tidak salah, makhluk itu punya skill Presence Detection atau semacamnya.

Selain itu LV 8?! Stealth LV 5 ku jadi tidak berguna!!!

SHIT!

Bear Warrior meraung di bawahnya. Dia mengangkat pedang dan menyerang pohon dimana Vainz berada.

Ini sia-sia. Pohon ini terlalu kecil.

Sialan. Kenapa aku tidak memilih pohon yang lebih besar!!

SP : 6/102

0/102

SHIT!

Bertarung atau mati.

Bertarung atau mati.

Vainz mematahkan dua ranting di dekatnya dan menggenggamnya di kedua tangannya.

Bertarung atau mati.

Bertarung atau mati.

Bertarung-

"-ATAU MATI!!!"

Vainz melompat turun dan menusuk bahu kanan bear Warrior dengan kayu di tangannya.

Bear Warrior melepaskan pedangnya dan meraung sebelum akhirnya menggunakan cakarnya untuk menyerang tangan Vainz.

Bersamaan dengan rasa sakit di tangannya, Vainz menambah tekanan pada kayu itu.

Bear Warrior meronta dan menabrakkan Vainz ke pohon.

Vainz mengigit bulu di depannya dan raungan yang semakin keras bisa didengar.

Bear Warrior menambah tenaga di jari-jarinya dan menarik tangannya-air mata Vainz menetes karena rasa sakit yang sangat dari kulit robek di tangan kanannya.

Vainz mengigit dan menarik bulu di mulutnya.

Matanya menangkap warna merah cerah-dia mencabut kayu di tangan kirinya dan menusukkannya di kulit yang dia robek.

Raungan bear Warrior perlahan menghilang dan tubuh besarnya jatuh dengan Vainz di atasnya.

Vainz merapal Greater Heal pada lengan kanannya sebelum membuka daftar skill di shop.

"Yes.."

<[Fire Magic LV 1] acquired. Remaining skill points: 0.>

Fire Magic :

LV 1 Create fire

Dia mengigit dan merobek daging dari bawah kulit yang dia robek dengan mulutnya, mengingat tangannya sudah benar-benar kehilangan tenaga.

"….[Create Fire]"

Dia merapal mantra itu dengan suara yang lirih.

Api kecil berkobar di atas lingkaran magic redup di tangannya.

Setelah beberapa menit Vainz menelan daging yang masih sangat panas itu.

Rasanya tidak terlalu menyakitkan, hanya panas.

Kurasa skill pain resistance cukup berguna…

Vainz menutup matanya.

Rasanya sangat melelahkan..

Apakah karena SP ku habis?

Tapi aku mendapatkan skill SP fast Recovery…

Itu bagus..

….itu sangat bagus...

Lima menit kemudian..

"AKU MENANG!!!! HAHAHAHA!!!!! RASAKAN ITU BEAR WARRIOR ATAU APAPUN!!!"

Vainz menginjak kepala bear Warrior dengan satu kaki dan membusungkan dadanya. Jika bukan karena ukuran tubuhnya yang kecil, dia pasti akan terlihat seperti superhero.

"DENGAN INI... WARRIOR VAINZ MICHAELIST TELAH TERLAHIR!!!"

Dia tertawa kecil dan duduk di samping mayat itu.

"Hhhh …cek! Status."

Name : Vainz Michaelist

Level : 14 HP : 112/128

Race : Elves MP : 11/94

Class : - SP : 14/107

0/107

Resistance : 34

Physical Atk : 55 Physical Def : 54

Magic Atk : 17 Magic Def : 12

Intelligence : 140 Agility : 118

Tittle :

• Assassin • Gross Eater

Skill Point : 0

Active Skills :

• Appraisal LV 3 • Silence LV 6 • Stealth LV 5

Passive Skills :

• Peserta LV 3 • Magic Power Operation LV 6 • Night Vision LV 3 • Precaution LV 5 • Pain Resistance LV 5 • Rot Resistance LV 3 • Poison Resistance LV 1 • Exhaustion Resistance LV 3

SP fast Recovery LV 1

Magic Skills :

• Healing Magic LV 4 • Shadow Magic LV 2 • Fire Magic LV 1

Hmm.. kebanyakan skill ku adalah Passive huh.

Stat ku tidak berubah terlalu banyak, dan... Appraisal LV 3?

Mari kita coba.

Hmmm.. bukankah tidak ada perubahan?

Berikutnya..

Shadow Magic.

LV 1 Shadow Cloak.

LV 2 Shadow Movement.

Kelihatannya cukup berguna, ..aku akan mencobanya jika MP ku benar-benar cukup.

Sekarang waktunya untuk memaksimalkan penggunaan fire Magic.

Aku akan makan besar malam ini!.

Vainz meraih pedang besar di depannya dan mulai memotong mayat itu.

"Adakah sesuatu yang tidak terlalu berat?!! …wow, ketajamannya tidak buruk.."