Setelah itu, Baron dan Neyan kembali ke kamar mereka yang berada di sebelah barat istana. Mereka melewati sekelompok prajurit yang sedang berpatroli sambil berbaris rapi.
Baron menatap ke arah bukit bunga yang luas dan tanpa dinding pembatas. Ingin rasanya ia melompat dan berubah menjadi anjing. Ia akan berlari-lari berkeliling sambil mengejar lebah yang sedang menghisap nektar bunga.
Namun, hal itu mustahil karena saat ini, Baron sedang mengemban tugas untuk bereproduksi dengan Neyan. Sebagai seorang animagus, Baron memang harus bereproduksi dengan istrinya.
Baron menatap Neyan, istrinya yang menatap lurus ke depan dengan wajah yang angkuh. Ia jadi tidak berani berkata apa-apa pada Neyan.
Baron dan Neyan dipersilakan untuk beristirahat di kamar mereka hingga acara makan siang tiba. Namun, sebelum mereka tiba di kamar mereka, Neyan berbelok ke sayap timur dan mengajak Baron untuk berbicara di ruangan pribadinya.
