Chereads / Vania's life journey / Chapter 1 - Chapter One

Vania's life journey

Norma_Alivia
  • --
    chs / week
  • --
    NOT RATINGS
  • 13.8k
    Views
Synopsis

Chapter 1 - Chapter One

Vania's Life Jounrey mengisahkan kisah perjalanan hidup seorang gadis yang terlahir dari keluarga yang harmonis namun siapa sangka tiba-tiba sang ayah pergi entah kemana, kepergian sang ayah menyisakan duka dihati Vania, Setelah 8 tahun ayah vania meninggalkan vania dan keluarganya luka hati vania masih membekas akhirnya vania memilih untuk pergi ke london untuk menyembuhkan luka hatinya dan melupakan kenangan bersama ayahnya di Indonesia serta melanjutkan hidup disana bersama kakak sang mama namun siapa sangka di London justru membuat luka lama vania terbuka lagi sehingga ia memutuskan untuk kembali dan menjalani hiduonya di Indonesia dan setelah kepulangannya dari London dari situlah lika liku perjalanan hidup Vania dimulai kembali.

VANIA LAKSA AKSARI seorang gadis fakultas ilmu komunikasi yang terkenal karena kecerdasaan serta kecantikan paras dan hatinya,memiliki sifat rendah hati dan ceria namun dibalik sifat cerianya ia memiliki sifat yang tidak diketahui orang lain bahkan orang terdekatnya sekalipun,ia memiliki dua orang kakak,VINO LAKSA AKSARA dan TANIA LAKSA AKSARI, vanya terlahir dari keluarga yang tergolong kaya dan harmonis,namun keharmonisan itu hilang karena VANDA AKSARI mama vania bercerai dengan ARDI LAKSA papa vania karena alasan yang tidak diketahui oleh vania,semenjak perceraian itu menyisakan berbagai luka dihati vania,tania dan vino hingga akhirnya mereka menginjak usia dewasa perlahan luka itu terkubur namun tidak dengan vania,ia masih menyembunyikan berbagai luka yang tak bisa diartikan.

Dipagi hari dikediaman vania terjadi perdebatan antara vino dan tania.

"astagfirullah ini kenapaa sih pagi pagi ribut,ganggu orang" kesal vania karena kedua kakaknya tidak berhenti berdebat

"kak vino yang mulai van"

"mana ada,orang kamu yang pagi pagi gedor pintu kamar aku terus teriak teriak kak bunga aku kemana kok dimeja gaada" ucap vino yang tak mau kalah

"hah? Bunga?" ucap vania sedikit binggung

"iya bunga,dia bilang kakak udah buang bunga dia,padahal engga,pegang bunganya aja engga"

Tiba tiba vania terkejut mendengar kata kata yang baru saja diucapkan sang kakak

"alah engga usah ngeles deh,siapa lagi kalau bukan kakak,Cuma kakak yang paling jail" ucap tania dengan nada kesal

" duh mampus yang buang bunganya kan gue"( ucap vanya dalam hati)

"buktinya apa kalau kakak yang buang hah,dibilangin engga ya engga" ucap vino yang ikut kesal

"bohong" cerca tania

" udah diem stop,berisik banget Cuma bunga mawar doang kan?" ucap vania karena jengah melihat kakaknya bertengkar

"nah bener itu kata vania,Cuma bunga aja ribet"

"Cuma bunga kalian bilang? Itu bunga dari marcel kemarin sore,berharga tau nggak,ehh bentar bentar kok kamu tau sih van bunganya bunga mawar?" tanya tania curiga

"emm anu itu …" jawab vanya gugup

"anu anu apaan van"

"aku yang udah buang bunganyaaa,maaff kakkkk" ucap vania yang langsung berlari ke kamarnya

"vaniaaaaaaa" teriak mereka berdua kompak,hingga membuat vanda yang sedang berada di dapur menghampiri kedua anaknya

"eh eh kalian kenapa teriak teriak nama vania,vania kenapa?" tanya vanda binggung

"itu anak bontot mama udah buang bunga tania yang kemarin dikasih marcel ma" ucap tania kesal

" nah gara gara itu ma vino yang difitnah sama tania,terus tania pake teriak teriak segala dikamar vino,padahal vino lagi telfonan sama indah" ucap vino yang sudah tak bisa menahan kekesalanya ingin segera memberi pelajaran pada adik bontotnya

"udah udah nanti vania juga pasti turun kalau Sarapan,kalian gak usah ribut mendingan mandi siap siap pada mau ke kantor kan habis itu sarapan"

"iya ma"ucap vino dan tania kompak

*****

Vania keluar dari kamarnya dengan pakaian rapi untuk ke kampus,vania berjalan perlahan hingga sampai didepan tangga vania mengawasi sekitarnya setelah itu ia turun dari tangga dan melihat mamanya sedang berjalan menuju meja makan

"maa mama hust maa" panggil vania dengan suara pelan

"kenapa kamu van,panggil mama bisik bisik gitu,biasanya juga teriak teriak" tanya vanda heran karena tingkah vania

"aa mama jangan keras keras,nanti duo serigala denger"

"duo serigala? Kakak kakak kamu maksudnya?"

"nah iya itu ma,mereka dimana nggak keliatan"

"mereka belum keluar kamar mungkin,yaudah ayo sarapan" ucap vanda lalu berjalan meninggalkan vania

"alhamdulillah ya allah engkau telah mengabulkan doa hamba" ucap vanya penuh kelegaan

"doa apaan?" tanya vino dan tania yang entah sejak kapan berada dibelakang vania dan menatap vania dengan penuh amarah

"duh mampus gue,mana serem banget matanya udah kek mau nyakar orang hidup hidup" ucap vanya dalam hati

"aa itu vania berangkat dulu yaa daaa daa semuaaa" teriak vania yang langsung kabur dari hadapan tania dan vino

"vaniaaa sarapan duluu" teriak vanda karena vania sudah kabur duluan

"nanti dikantin aja ma,vania ada kuis dadakan" teriak vania dari luar rumah

"kakak gimana sih tadi nggak dipegang aja vanianya jadi kabur gini kan" kesal tania karena untuk kedua kalinya vania kabur dari hadapanya

"kok kamu malah nyalahin kakak sih,kamu sendiri ngapain nggak kejar vania" kesal vino

"yaa aku udah gemes banget pengen kasih pelajaran ke itu anak jadi engga kepikiran"

"udah udah kalian mau debat terus kapan sarapanya?" tanya vanda yang sudah ikut jengah dengan perdebatan anak mudanya ini

"iya iya mama" jawab keduanya kompak

*****

Vania sudah berada dijalan dengan mobilnya,ia binggung harus kemana karena kelasnya dimulaui jam 9 pagi sedangkan ini baru jam setengah 7 kurang

"duh kan jadi binggung mau kemana,mana belum sarapan pagi pagi udah banyak banget apesnya" cerca vanya

"gua chat dania sama Claudia aja deh,ngajak sarapan diluar"

Akhirnya vania meminggirkan mobilnya dan mengambil handphonenya lalu membuka whatsaap

-CALON MENANTU IDAMAN-

Assalamualaikum anak muda

Daniaagila

Waalaikumsalam miwaa,ada apa pagi pagi chat di grub?

Claurier

Waalaikumsalam,kenapee maemunah?

Emm sarapan diluar kuy

Daniaagila

Tumben bu ngajak sarapan diluar,biasanya ogah ogahan,gue sih mau mau aja,

Gatau tu si claurier mau nggak

Claurier

Astagfirullah Claudia bu mon map nama orang jan digant ganti

Panjang ceritanya,nanti gue certain

sarapan di tukang bubur deket

taman kota aja

Claurier

Bubur mang ujang maksud lu? Yoklah gas

Daniagila

Yoklah gue otw,see you guys

Read.

Akhirnya vania Kembali mengemudikan mobilnya

****

"mana sih dua anak itu lama banget" protes vania yang masih berada didalam mobil

Tiba tiba terdengar bunyi klakson mobil disamping vania,reflek vania menoleh

"nah itu si dania" ucap vania lalu membuka pintu mobilnya dan berjalan kedepan mobil dania

"nii si Claudia belum dateng?" tanya dania yang baru saja keluar dari mobil

"belum,lagi dijalan katanya"

"lama banget tu anak" kesal dania

"ngaca dong mbaknya" ucap vania lalu berjalan masuk ke taman kota

"ya map,eh eh van ngapain katanya mau sarapan bubur" tanya dania

"gue kaya liat sesorang yang gue kenal deh" jawab vania

"ah ngarang lu van,emang siapa?" tanya dania lalu vania menghela nafas panjang

"hufthhh gue liat..."

#kira kira siapa ya yang dilihat oleh vania??