Chereads / LOVE NEVER ENDING / Chapter 31 - Teka-teki di masa lalu

Chapter 31 - Teka-teki di masa lalu

Terkadang akan timbul suatu pertanyaan yang akan menjawab semua permasalahan kita, pertanyaan demi pertanyaan selalu mengarah kepada jawaban yang sama, tetapi kunci dari jawaban tidak akan bisa ditemukan dengan mudah. Seperti berjalan di dalam sebuah labirin, bersama-sama kita mencari jalan keluar dari labirin tersebut – Kunci yang belum ditemukan

Kedatangan Fernando di aula istana membuat semua siluman terdiam. Raja Alexander dengan kemarahan yang begitu besar langsung memberikan sindirannya kepada cucu satu-satunya.

"Akhirnya kamu datang juga bocah nakal! Semua kekacauan ini karena perbuatan bodohmu! Apa kamu sudah menyelesaikan cinta konyolmu dengan manusia bodoh itu!"

Fernando yang semula membungkuk, menatap raja siluman dengan tegas, dan sedikit senyuman di wajahnya.

"Hormat yang mulia raja, undang-undang negeri siluman nomor 23 menyatakan jika siluman terbukti menyerang manusia, maka siluman tersebut harus diberikan hukuman mati karena sudah menyebabkan kutukan terhadap dunia siluman terjadi. Bukan itu saja pada saat Raja Georgius memerintah, beliau telah menulis di peraturan negeri siluman nomor 30 jika perisai perlindungan berhak diberikan kepada siapapun, baik manusia, siluman, atau negeri siluman dengan syarat jika keadaan tersebut membahayakan negeri siluman. Elsha telah menyerang seorang manusia yang menyebabkan kekuatan Legion hampir terbuka kembali sehingga hamba memberikan perisai kepada manusia tersebut untuk mengunci kembali kekuatan Legion yang hampir terbuka. Jika raja bertindak ceroboh dengan menghancurkan perisai perlindungan tersebut bukankah hal itu sama saja dengan membuka kembali kekuatan legion?" ucap Fernando dengan tegas.

Semua yang ada di ruangan hanya terdiam, apa yang dikatakan Fernando memang benar, dan itu semua sudah disahkan sebagai hukum negeri siluman saat raja Georgius memerintah. Elsha tahu apapun yang ia katakan tidak akan bisa membenarkan dirinya, meskipun raja siluman memihaknya, tapi bagaimanapun raja sendiri juga tidak bisa melanggar hukum undang-undang negeri siluman. Meskipun marah, Elsha berusaha untuk mengontrol emosinya, ia berlari dan langsung berlutut sambil menangis.

"Mohon ampuni hamba yang mulia hiks.. hiks… hamba terbutakan oleh kecemburuan sesaat karena pangeran Fernando telah mengingkari perjanjian pertunangan kita berdua hiks.. hiks…. Meskipun hamba adalah siluman, tapi hamba juga punya hati, tolong ampuni hamba yang mulia hiks.. hiks.. hamba tidak tahu jika perbuatan hamba akan mencelakakan dunia siluman hiks… hiks…"

Fernando melirik Elsha yang sedang bersujud tepat di sebelahnya, ia benar-benar merasa jijik dengan perbuatan Elsha, kemudian ia berkata, "Yang mulia raja bagaimanapun perbuatan Elsha karena alasan pribadi dan akibat perbuatan Elsha maka dunia siluman berada dalam bahaya."

Raja Alexander hanya tersenyum dan berkata, "Bagaimanapun alasan pribadi Elsha adalah karena kamu sendiri yang membatalkan pertunangan itu! Jika sejak awal kamu menjadi anak penurut dan tidak melanggar perjanjian itu, tentu semua ini tidak akan terjadi!"

"Bukankah Elsha sudah mengakui perbuatannya yang mulia raja, mengapa yang mulia membawa Fernando ke dalam masalah ini!" ucap ratu Elena dengan tegas.

Novi langsung maju dan memberi hormat kepada yang mulia raja, "Hormat yang mulia, bukankah sejak awal manusia ataupun siluman memiliki kehendak bebas untuk mencintai dan memilih siapa yang akan menjadi pasangan hidupnya. Manusia hidup karena pilihan yang ia buat, dan manusia menanggung kesalahan karena pilihannya. Selama saya mengawasi pangeran Fernando, dia selalu menjaga diri untuk tidak mencintai wanita manapun, tetapi pangeran Fernando sendiri juga tidak mampu untuk mengabaikan perasaannya ketika cinta itu datang. Seperti juga mendiang raja Georgius yang tidak mampu menahan perasaannya ketika ia mencintai manusia sehingga memberikan perisai perlindungan kepada manusia."

Semua yang ada di ruangan kembali terdiam, bahkan raja Alexander sendiri, akhirnya setelah lima menit suasana hening, raja mengeluarkan perintah, "Elsha telah mengakui perbuatannya, bagaimanapun Fernando juga terlibat atas semuanya, karena itu Elsha kamu dihukum dengan tidak boleh ke dunia manusia selama tiga bulan, dan Fernando kamu harus memutuskan hubunganmu dengan manusia itu!"

"Apakah yang mulia lupa? Bahwa manusia yang terkena serangan siluman harus dilindungi sesuai dengan undang-undang negeri siluman, jika hamba memutuskan hubungan dengan manusia itu, bukankah hal itu sama saja dengan mengabaikan tugas? Elsha menyerang manusia tersebut karena hamba, jadi hamba akan menebus kesalahan Elsha dengan menjaga manusia itu!" ucap Fernando dengan tegas.

***

Fernando telah sampai di ruang perpustakaan kerajaan menggunakan portal rahasia yang hanya bisa di buat oleh Fernando. Melihat seorang wanita dengan rambut bergelombang yang sibuk membaca buku, Fernando langsung berlari dan memeluk wanita tersebut.

"Nando?" ucap Merry dengan wajah bahagia.

"Apa kamu sudah menemukannya?" tanya Nando dengan serius, dan setelah itu mereka segera keluar lewat portal tersebut dan menuju ke kamar Fernando.

"Pakaianmu benar-benar seperti pangeran ya hahaha.." goda Merry.

Fernando hanya tersenyum dan berkata, "Memang benar kamu adalah gadis terpintar di sekolah, seandainya kamu tidak mengatakan tentang hukum negeri siluman, mungkin kita harus berpisah, bagaimana kamu bisa berpikiran seperti itu?"

Merry yang menggenakan gaun kerajaan, langsung duduk di sebelah Fernando, "Novi sempat bercerita tentang kutukan itu, dan aku berpikir jika mendiang raja Georgius begitu menyukai manusia, pasti ia akan memberikan perlindungan kepada manusia yang disukainya, seharusnya hal tersebut ditulis dalam undang-undang sehingga tidak ada satu siluman yang berani menyerang manusia."

Fernando kemudian berdiri dan mencari sebuah buku dilemarinya, "Kamu benar, jika peraturan itu tertulis dalam undang-undang mengapa raja masih memberikan perisai kepada manusia?"

"Bukankah sudah jelas? Jika keadaan raja Georgius saat itu sama dengan kita." ucap Merry.

Fernando berbalik ke arah Merry sambil membawa buku yang ia cari, "Kamu benar, sekarang kita harus pulang."

Pasangan kekasih tersebut telah sampai di rumah, Merry dan Fernando yang semula menggenakan pakaian kerajaan langsung berganti dengan pakaian biasa dengan sihir Fernando. Tanpa membuang waktu Fernando langsung membuka sebuah buku bewarna biru tua yang cukup berdebu dan memiliki tebal 300 halaman, serta sebuah buku lain yang lebih tipis yang memiliki cover bewarna coklat tua yang berisi 100 halaman.

"Buku ini hanya menjelaskan tentang riwayat data raja Georgius saja, dan alasan dia meninggal karena memberikan perisai perlindungan terbesar kepada negeri siluman, pada halaman ini raja Georgius menjelaskan bahwa perisai perlindungan hanya bisa diberikan oleh siluman terkuat dengan syarat dia harus tulus mencintai obyek yang akan diberikan perisai." Ucap Merry sambil membuka buku bewarna coklat.

Fernando kemudian membuka buku yang sudah dia keluarkan dari lemarinya, sambil berkata, "Aku sengaja mencuri buku ini dari lemari kerajaan dan menyimpannya dengan baik di tempatku, tidak ku sangka hari ini aku akan membutuhkannya."

"Buku apa itu?" tanya Merry.

"Ini buku yang menjelaskan arti sebuah kutukan, dan hubungannya dengan legion." Ucap Fernando, setelah menemukan halaman yang dicari, Fernando berkata, "Di sini ditulis bahwa kutukan hanya bisa terjadi ketika seseorang yang sudah berbuat kebaikan dengan hati tulus, namun disakiti oleh orang tersebut, maka kutukan bisa terjadi, dan kutukan juga bisa hilang jika orang yang mengucapkannya menarik kembali ucapannya, dan memberikan permintaan maaf yang tulus."

Merry kemudian berpikir, "Nando, tidak kan kamu berpikir ada yang aneh?"

Fernando mengernyitkan dahinya, "Ada apa?"

Merry kemudian membolak-balikkan beberapa halaman, kemudian berkata, "Bagaimana manusia itu bisa mengetahui tentang legion? Padahal waktu itu belum ada yang menggunakan perisai perlindungan yang menyebabkan kekuatan legion bisa terbuka, dan yang paling penting apakah undang-undang di tulis sebelum perisai perlindungan diberikan?"

"Undang-undang memang ditulis sebelum semuanya terjadi, untuk menghindari malapetaka yang mungkin terjadi, raja Georgius memang terkenal sebagai raja yang bisa memprediksi masa depan karena itu ia bisa menghindarkan negeri siluman dari bahaya, tetapi kamu benar, bagaimana manusia itu dan raja mengetahui tentang ini semua? Tidak ada data apapun tentang manusia tersebut! Sungguh menggesalkan!" gerutu Fernando.

***

Elsha sangat kesal dan langsung membuang peralatan riasnya yang ada di meja. Ia benar-benar tidak menyangka bahwa Fernando bisa menemukan cara untuk tetap bersama dengan kekasih manusianya itu menggunakan hukum negeri siluman, padahal tinggal sedikit lagi rencananya untuk memisahkan pasangan kekasih itu akan berhasil. Saat ini ia benar-benar tidak bisa berbuat apa-apa, hukuman raja yang melarangnya untuk pergi ke dunia manusia sangatlah lama.

"Ada apa nona Elsha?" tanya ratu semut yang dari tadi sudah berada di kamar Elsha.

"Argh!! Bagaimana mungkin Fernando bisa menemukan cara untuk melindungi manusia itu dengan hukum negeri siluman! Keterlaluan!" teriak Elsha.

"Nona tenanglah, saat ini yang mulia raja bersama dengan nona, pasti ada cara lain untuk memisahkan mereka." Ucap ratu semut.

"Bagaimana aku bisa tenang! Sekarang aku di hukum tidak bisa ke dunia manusia selama tiga bulan! Dan selama itu mereka pasti sudah bermesraan!!" bentak Elsha.

"Apa nona lupa, perisai perlindungan hanya berfungsi ketika manusia itu diserang oleh siluman, bagaimana jika ia diserang sesama manusia? Apa perisai itu masih berfungsi?"

Ucapan ratu semut membuat Elsha terdiam sejenak, ia mulai berpikir. Setelah cukup lama terdiam, ia akhirnya tersenyum sambil memikirkan sebuah rencana.

"Kamu benar, kita tidak akan tahu jika tidak mencobanya." Ucap Elsha dan ia langsung mengambil handphonenya, menghubungi sebuah nomor yang pasti akan membantunya.

Tidak butuh waktu lama, seorang pria dari sebrang telepon menjawab panggilannya,

"Ada apa menelepon? Sudah lama sekali kamu tidak menghubungiku."

Elsha tersenyum dan berkata, "Halo kawan, maaf selama ini aku sibuk, apa aku bisa meminta bantuanmu?"

Andrew yang sudah tahu sifat Elsha langsung berkata, "Apa kamu tidak tahu, Fernando sudah mengumunkan di depan siswa bahwa Merry adalah pacarnya, karena itu aku tidak bisa berbuat apa-apa! dan kamu sendiri setelah lama menghilang kenapa baru mengabariku?"

"Hahaha… bukankah Fernando hanya mengumumkan Merry sebagai pacarnya, dan bukan istrinya, berarti kita masih ada peluang." Ucap Elsha.

Andrew tersenyum balik, "Apa lagi rencanamu? Aku sudah melakukan semua yang kamu bilang, mereka hanya sedikit menjauh saja tapi mereka bisa kembali lagi! Ah benar-benar menyebalkan!"

"Apa kamu masih ingin Merry bersamamu? Selama ini kita hanya kurang perhitungan saja." Balas Elsha.

"Apa lagi yang harus dilakukan! Fernando seperti bukan manusia biasa, ia bisa melakukan apapun, sebuah hal yang tidak sanggup dilakukan manusia biasa, aku benar-benar tidak mengerti! Apa dia tidak memiliki kelemahan?" tanya Andrew.

"Kelemahan terbesar Fernando adalah Merry demikian juga Merry, bagaimanapun memisahkan mereka hanya bisa dilakukan jika kamu berani melakukan sesuatu." Ucap Elsha.

"Apa lagi yang harus dilakukan?! Aku sudah menculik dan melakukan segala cara tetapi Merry dan Fernando tetap bisa bersama. Aku tidak mengerti Fernando seperti memiliki insting yang tajam, dimanapun Merry berada, dia selalu bisa menemukan Merry!" gerutu Andrew.

"Kita harus membuat Merry berada dalam bahaya, dan buatlah keadaan dimana Fernando tidak bisa menolong Merry, hanya kamu yang bisa." Ucap Elsha dengan nada serius.

"Apa?! Bagaimana mungkin! Fernando itu memiliki kekuatan yang luar biasa, ia pasti bisa menolong Merry dengan cara apapun!" Andrew meninggikan nada suaranya.

Dengan nada tenang Elsha langsung berkata, "Fernando hanya takut dengan air hujan, karena itu culik Merry dan bawa ia ke sebuah tempat dimana hujan selalu turun, ketika Merry berada di tengah hujan, maka disanalah Fernando tidak akan bisa melakukan apa-apa!"

Andrew terdiam, dan mulai memikirkan sesuatu, "Bukankah tidak terlalu bahaya bagi Merry? Satu-satunya tempat yang saat ini hujan adalah daerah pegununugan, bagaimana jika Merry sakit! Apa kamu tidak memikirkan akibatnya!"

Mendengar ucapan Andrew, Elsha mulai naik darah, "Kamu tidak ingin bersama dengan Merry! Jika ia sakit bukankah ada obat yang bisa menyembuhkannya! Bukankah kelemahan terbesar Merry adalah Fernando, jika kita membuat Fernando atau Merry berada dalam bahaya dan tidak bisa menolong satu sama lain, disitulah kamu muncul, dan mengancam mereka, buat mereka berpisah untuk selamanya!"

Andrew mulai merenung, apakah cara sederhana seperti ini bisa membuat mereka berdua berpisah? Fernando takut air hujan? Tapi selama ini Fernando memang selalu menghindari hujan, bahkan siswa pintar tersebut rela bolos pelajaran olahraga karena saat itu sedang hujan deras.

"Apa kamu yakin rencana ini akan berhasil?" tanya Andrew yang masih ragu.

"Tentu, buat apa aku membohongi dirimu! Kabari aku jika kamu sudah melakukannya, maka kamu bisa melihat bahwa cinta mereka berdua tidak akan pernah bisa bersatu." Elsha tertawa dan menutup teleponnya.

Ratu semut yang mendengarkan percakapan tersebut bertanya, "Nona, apakah mungkin nona mau membongkar identitas asli pangeran Fernando? bukankah itu hal yang sangat dilarang?"

Elsha tersenyum sinis, "Fernando menyelamatkan hubungannya dengan menggunkan undang-undang, dan di undang-undang juga tertulis, siluman apapun yang identitasnya ketahuan oleh manusia, dan manusia itu ketakutan sehingga ia menyebarkan ke manusia lainnya, maka hukuman untuk siluman tersebut adalah tidak boleh ke dunia manusia selamanya. Andrew tipe orang penakut dan ia pasti akan menyebarkan ini semua, karena itu Fernando tidak akan bisa kembali ke dunia manusia!"