"Ayo turun," ucap Damian sambil membuka pintu mobil.
"Aku sangat gugup, Hubby."
"Ada aku bersamamu, jangan takut. Ayo kita pergi menemui Sultan, berbincang sebentar, lalu pulang."
"Oke. Janji ya, sebentar saja," ucap Julia menekankan.
"Iya."
Julia menarik napas dalam-dalam lalu menurunkan kaki jenjangnya. Sepatu berwarna putih dengan hak pendek itu membingkai telapak kakinya dengan indah. Ia memegang kotak hadiah di tangan kirinya, sedangkan tangan kanan melingkar manja di lengan sang suami.
"Itu Sultan!" Tunjuk Damian sambil tersenyum. Mereka menghampiri laki-laki yang sedang tersenyum menyambut tamu.
Setelan jas putih dengan dasi coklat bergaris putih terlihat sangat pas di tubuh jangkung Sultan. Wajahnya bersinar saat melihat Julia datang. Tidak menyangka, jika Damian akan memperlihatkan Julia di depan publik.
"Selamat ulang tahun, Sultan." Damian berjabat tangan dengan sahabatnya.