"Apa yang terjadi?" Setelah dihubungi oleh Darren bahwa Rosea terlihat parno, Alaric segera ke rumah Darren untuk memeriksa gadis itu. Darren sejak tadi berusaha menenangkannya. Namun, Rosea masih bersikukuh mengatakan bahwa dia melihat Bara di sana. Melihatnya dengan jelas menggunakan kedua mata kepalanya sendiri.
"Dia terus berkata bahwa dirinya melihat Bara." Balas Darren. Melihat kondisi Rosea yang seperti ini membuat Darren merasa tidak tega jika harus meninggalkan Rosea ke Jerman. Masalahnya, dia dan Alaric pergi ke Jerman dalam kurun waktu yang tidak di tentukan.
"My Rose?" Alaric berjalan menghampiri Rosea. Dia mengusap punggungnya, berusaha menenangkannya.
"Aku melihatnya, Alaric. Aku melihat Bara!" Rosea langsung mengatakan hal itu, berusaha meyakinkan Alaric mengenai penglihatannya.