Chereads / Jadi Wanita Simpanan Cowok Kaya / Chapter 12 - Mantan Kekasih yang Sangat Menyebalkan

Chapter 12 - Mantan Kekasih yang Sangat Menyebalkan

Sejujurnya, Li Shengxia sama sekali tidak menyukai toko ini. Ia juga tidak berminat mencoba gaun ini.

Ketika melihatnya diam tak bergerak, Mo Nianchen bertanya dengan nada dingin, "Kenapa? Kau ingin aku membantumu ganti baju?"

Setelah Mo Nianchen berkata demikian, Li Shengxia langsung pergi menuju ke ruang ganti. Meskipun ia tidak ingin memakainya, tapi intuisinya mengatakan kepadanya agar ia tidak mencari masalah dengan Mo Nianchen. 

Pelayan toko yang pertama tak melepaskan pandangannya dari ruang ganti. Li Shengxia lari sambil membawa gaun itu karena takut hanya dirinya saja yang diperhatikan.

Tak lama kemudian, Li Shengxia telah keluar dari ruang ganti.

Ketika pintu ruang ganti terbuka, kedua pelayan toko itu langsung terkejut bukan main.

Apakah ini yang dimaksud cara berpakaian orang dalam legenda? Wanita ini benar-benar berubah hanya dalam waktu satu detik saja!

Mata pelayan toko yang pertama memancarkan rasa iri yang begitu jelas. Gaun ini baru saja tiba di toko tempatnya bekerja, bahkan ia tidak berani sembarangan menyentuhnya, tapi gaun ini malah dicoba oleh seorang pejalan kaki!

"Apa kau suka?" Mo Nianchen bertanya.

"Aku tidak suka!" Li Shengxia memandang pantulan dirinya sendiri di depan cermin. Sejujurnya, membeli pakaian pelayan di toko semacam ini benar-benar menjijikkan!

"Kurasa kau tidak bisa makan anggur, sehingga kau bilang anggur itu asam!" Pelayan toko yang pertama berkata dengan nada aneh dan menatap Li Shengxia dengan sorot mata tajam! Ia sembarangan mengenakan gaun ini, yang merupakan penghinaan untuk gaun ini! Bahkan raut wajahnya mengisyaratkan bahwa ia tidak menyukai gaun ini!

Pelayan toko itu berpikir sejenak, lalu melemparkan pandangannya kepada Mo Nianchen. Dengan nada serius ia berkata, "Tuan, Anda tadi berkata bahwa Anda pasti akan membelinya, sehingga saya membiarkan nona ini mencobanya. Anda tidak bisa mengembalikannya."

Di saat yang sama, pintu toko mendadak terbuka.

Wanita yang membuka pintu itu berambut panjang bergelombang, panjangnya sampai melewati pinggangnya. Perawakannya tinggi dan wajahnya sangat cantik. Ia adalah seorang bintang yang sedang naik daun——Gina.

Gina melepas kacamata hitamnya saat ia berjalan. Ia bertanya kepada pelayan toko, "Apakah gaun yang kulihat sebelumnya sudah datang?"

Pelayan toko yang pertama melihat Gina datang, langsung menyambut dan menjawabnya, "Nona Gina, gaunnya sudah datang. Lihatlah, yang ini …"

"Mengapa dipakai orang lain?" Gina berseru dengan nada dingin, "Lepaskan!"

Kedua alis Li Shengxia saling bertautan.

"Apa yang kau lakukan? Bukankah kau berkata bahwa kau tidak menyukainya? Lepaskan!" Pelayan toko yang pertama segera berteriak kepada Li Shengxia.

Pelayan toko yang kedua segera mendorong rekan kerjanya dan memintanya untuk tutup mulut. Mo Nianchen baru saja menggesek kartunya, maka gaun ini sudah menjadi milik pria itu. Mereka tidak memenuhi syarat untuk memerintahkan Li Shengxia melepaskan gaunnya.

Namun, pelayan toko yang pertama sama sekali tidak tahu! Ia menatap nanar ke arah Li Shengxia cukup lama.

Li Shengxia tidak terlalu menyukai gaun yang dipakainya, tapi ia tidak tahan menerima penghinaan seperti itu.

"Lepaskan!" Tadinya pelayan toko yang pertama sangat ingin menyanjung Li Shengxia, tapi tanpa diduga ia mengulurkan tangannya untuk mengambil gaun tersebut.

Mo Nianchen menendang pelayan toko yang pertama itu, dan bertanya dengan nada dingin dan penuh amarah, "Kau sudah bosan hidup?"

Pelayan toko yang kedua terkejut dan segera memberi tahu rekan kerjanya, "Ketua, tuan itu sudah membayar untuk gaun ini!"

Pelayan toko yang pertama terkejut. Untuk beberapa saat, ia tak tahu bagaimana harus bereaksi. Ia hanya bisa menendang ringan kaki rekan kerjanya. Meski tidak menendang bagian yang vital, tapi rasa sakitnya begitu terasa hingga ke tulang!

Di saat yang bersamaan, Gina mendengar suara Mo Nianchen. Ia memalingkan kepalanya ke arah Mo Nianchen dan dengan terpana ia berteriak, "Pa … Pangeran! Mengapa kau bisa ada di sini?

Pangeran?

Mungkinkah pria ini adalah pangeran dari Grup Emperor itu?

Kedua pelayan toko itu benar-benar terkejut ...

Terutama pelayan toko yang pertama. Ia begitu terkejut hingga rambutnya terasa berdiri tegak! Ia jelas-jelas menyinggung seorang yang terkenal tanpa disadarinya!

"Jangan sentuh apa pun yang bukan menjadi milikmu," ujar Mo Nianchen dengan suara rendah dan dingin. Ia menepuk bahu Li Shengxia yang baru saja disentuh oleh pelayan toko dan Gina.

Setelah itu, Mo Nianchen mengambil selembar handuk kertas dan berulang kali menyeka tangannya, seolah-olah ia baru saja menyentuh sesuatu yang kotor.

Gina tertegun dan bergumam, "Aku sudah lama melihat gaun ini. Aku tak tahu kau yang membelinya." Lalu, Gina melemparkan pandangannya kepada pelayan toko yang pertama, kemudian berkata dengan suara keras dan dingin, "Bukankah kau bilang kau sudah menyiapkan gaun itu untukku! Bagaimana bisa terjual!"

"Ini … ini …" Pelayan toko yang pertama berkeringat dingin, lalu melanjutkan ucapannya, "Karena Anda tidak memberikan uang muka dan tidak datang kemari, saya mengira Anda sudah melupakannya …" Ia gemetar karena takut akan menyinggung perasaan Gina.

"Aku tidak pernah tahu ada bisnis yang seperti ini! Bagaimana bisa semudah itu menjual benda yang kulihat!"

Mo Nianchen langsung menyela kalimat Gina dengan nada dingin, "Apa kau tidak salah bicara? Kau sekarang menginginkan sesuatu yang bukan milikmu."

Gina tersedak mendengar kata-kata Mo Nianchen. Tatapan matanya terarah kepada Mo Nianchen dan menanggapinya dengan nada genit, "Pangeran, aku sudah lama menyukai gaun ini. Kita pernah bersama sebelumnya. 'Tak ada cinta, melainkan perasaan'. Apakah Anda bisa memberikannya kepadaku?"

Wajah Li Shengxia mendadak membeku seperti es. Mereka berdua sudah pernah bersama? Kapan?

Li Shengxia mengangkat matanya dan melihat Gina. Untuk beberapa saat lamanya, ia terkejut. Selain itu, selama ia lima tahun pergi, hal apa pun bisa terjadi, bukan? Dan juga ... bukankah Li Shengxia mendengar dari Mo Nianchen sendiri, betapa tingginya biaya perpisahan, barulah Mo Nianchen mendekatinya? Bagaimana mungkin ia tidak membayangkan betapa banyaknya kekasih Mo Nianchen selama bertahun-tahun?

Namun, apakah sebenarnya Gina adalah salah satu mantan kekasih Mo Nianchen? Entah mengapa hati Li Shengxia mendadak menjadi tidak nyaman! Namun, ekspresinya masih terlihat biasa dan sama seperti sebelumnya.

Tetapi kata 'tak ada cinta, melainkan perasaan' bergema di benaknya berulang kali, membuat dirinya kesemutan.

Mo Nianchen melirik ke arah Li Shengxia, berharap dapat melihat emosi Li Shengxia. Sayangnya, ia tidak melihat ekspresi apa-apa di raut wajah gadis itu.

Bagaimana Li Shengxia bisa peduli jika ia bersama orang lain? Gadis itu selalu membencinya. Saat memikirkan hal itu, muncul ekspresi penghinaan di sudut bibir Mo Nianchen.

Seolah-olah sengaja, ia mengalihkan pandangannya kepada Gina dan berkata, "Karena biaya perpisahan telah diterima, hubungan kita telah berakhir. Jangan gunakan alasan apapun untuk mengatakan itu lagi. Itu, sangat, menjijikkan."

Ekspresi wajah Gina menegang untuk beberapa saat, lalu ia tersenyum menyeringai lagi, "Pangeran, aku sangat menyukai gaun ini. Tolonglah, berikan kepadaku saja."

Li Shengxia merasa suara Gina berubah menjadi sangat kasar.

Mo Nianchen menoleh kepada Li Shengxia dan berkata, "Itu tergantung kepada pemiliknya. Apakah ia setuju atau tidak."

Raut wajah Gina langsung berubah menjadi jelek saat itu juga, lalu dia melemparkan pandangannya kepada Li Shengxia dan berkata, "Orang ini …" Ia baru bicara setengahnya, dan melihat Li Shengxia dengan seksama, lalu melanjutkan kata-katanya dengan penuh rasa tidak percaya, "Li Shengxia? Rupanya kau?"

Li Shengxia juga tidak menduga bahwa Gina yang biasa saja saat kecil, sekarang telah berubah menjadi sangat cantik. Tentu saja, Gina pasti telah menghabiskan banyak uang untuk hidung dan mata palsu ini.

Entah mengapa, Li Shengxia merasa kasihan kepada Gina! Mungkin ia tidak menduganya. Mo Nianchen sama sekali tidak stylish, tapi pernah bersama dengan orang seperti Gina! Padahal, dulunya Mo Nianchen jelas-jelas pernah berkata bahwa ia membenci Gina!