Hari pertama Diva menduduki bangku kelas 11 SMA.

"ngga kerasa ya kelas 10 kemaren cepet banget",kata Diva sambil tersenyum bahagia dengan teman-temannya."iya ya,eh dah lama gue nggak ketemu kak Dio",kata Reva."eh iya ya,gue juga pengen banget ketemu kak Dio nih",kata Reyga.

"kalian kak Dio kak Dio terus emang kenapa si?",tanya Diva."itu loh anak SMK Hartatahta kelas 12 yang cool banget itu",kata Reyga.

"oh itu..",jawab Diva."eh lu beneran nggak tertarik sama sekali ya sama kak Dio?",tanya Reyga."hah,nggak tuh,gue kan udah ngomong gue disini nggak mau mikirin itu gue mau fokus sekolah aja",kata Diva."ya bener juga si",kata Reyga.

(tenggg...tengggg..tengggg bel sekolah berbunyi tanda istirahat)

"eh kantin yuk",kata Diva.

"ayokk",jawab Reva dan Reyga.

sesampainya dikantin mereka duduk bertiga dan tiba-tiba Vero siswa kelas 10 mendatangi mereka,"emm..hai kak Diva",sapa Vero sambil terlihat gugup.

"emm hai",jawab Diva sambil tersenyum ramah.

"emm..kak b..b..boleh kenalan nggak?",tanya Vero dengan gugup.

"iya boleh,namanya siapa?",tanya Diva.

"aku Vero kak dari kelas 10,salam kenal kak",jawab Vero.

"oh iya aku Diva",jawab Diva.

"emm..udah ya kak aku mau kesana dulu",ucap Vero

"iyaa",jawab Diva.

Diva yang melihat tingkah Vero hanya bisa menggelengkan kepalanya dan teman-teman Diva pun hanya tertawa melihat tingkah Vero yang aneh.

"dia siapa?",tanya Diva

"udahlah mungkin dia suka sama lu hahaha,iya nggak rev?",ucap Reyga sambil tertawa.

"hahaha iya tuh bener dia tu suka sama lu",jawab Reva.

"hmzz..",Diva.

(tenggg..tengg..tenggg bel berbunyi tanda kelas akan masuk)

semua siswa dan siswi langsung kekelasnya masing-masing untuk melakukan pembelajaran lagi termasuk Diva,Reva,dan Reyga.

setelah beberapa saat kelas pun selesai dan siswa siswi pun dibubarkan.

Diva,Reva,dan Reyga yang sudah terbiasa pulang bersama pun menunggu jemputan Reva untuk pulang yang kebetulan rumah mereka satu arah dan selalu pulang bersamaan.

saat dirumah ia membersihkan dirinya dan bersantai sejenak dan mulai melakukan kegiatan sehari-harinya untuk mengusir kesuntukannya yaitu menggambar.

Diva sangat suka menggambar,terkadang iya juga menjualkan hasil gambarannya sampai ke luar kota.

Diva termasuk gadis yang sangat mandiri,karena diusianya yang hampir genap 17 tahun ini ia sudah bisa membantu orangtuanya mencarikan uang untuk kebutuhan sehari-hari.